Network
PR DEPOK - Organ tubuh yang menakjubkan salah satunya otak. Dimana otak menyimpan ingatan, mengontrol kapasitas belajar, juga membentuk kepribadian.
Dari semua organ dalam tubuh, otak adalah yang paling menarik karena otak mengendalikan begitu banyak aspek diantaranya emosi, pikiran, ingatan, sentuhan, penglihatan, pernapasan, keterampilan motorik, suhu, rasa lapar, dan setiap proses yang mengatur kehidupan semuanya dikelola oleh otak.
Di otak ada 60 persen lemak, dan 40 persen sisanya terdiri dari air, protein, karbohidrat, dan garam, serta mengandung banyak sekali pembuluh darah dan neuron.
Baca Juga: 7 Lokasi Warung Bakso Paling Maknyus di Banjarnegara, Kuahnya Gurih!
Otak manusia sepenuhnya berkembang pada usia awal 20-an, dimana korteks prefrontal menjadi area terakhir yang mengalami kematangan. Saat bayi dan kemudian saat anak-anak, otak manusia berkembang pesat, menciptakan jalur saraf dan menyerap informasi seperti spons, sementara saat remaja menyempurnakan cara kerjanya.
Manusia cenderung mencapai puncak kognitif pada usia 35 tahun. Penurunan kinerja otak yang tak terhindarkan biasanya dimulai pada usia 70 tahun. Meskipun masa pertumbuhan intensif sudah berakhir, bukan berarti tidak bisa meningkatkan dan optimalkan fungsi otak.
Cara Meningkatkan dan Mengoptimalkan Fungsi Otak
Baca Juga: 6 Ayam Bakar Terkenal Mantap dan Enak di Klaten, Catat Alamatnya
Dikutip Pikiran-Rakyat.Depok.com dari Lifestyle Asia, otak bukanlah otot, tetapi dengan memanfaatkannya secara maksimal dapat mengoptimalkan kinerja dan fungsinya. Berikut 3 cara meningkatkan dan mengoptimalkan fungsi otak, salah satunya melalui hobi.
1. Aktivitas Fisik dan Mental
Salah satu cara untuk meningkatkan dan mengoptimalkan fungsi otak adalah dengan melatihnya. Ini bisa berupa aktivitas fisik atau mental, asalkan memenuhi 3 kriteria yaitu kompleks, menantang, dan dilakukan berulang kali.
Baca Juga: Kenapa Bansos PKH dan BPNT September 2023 Belum Cair? Kenali Penyebabnya di Sini!
Pilihlah olahraga yang memerlukan koordinasi, seperti berenang atau menari. Aktivitas fisik seperti ini memerlukan pemikiran dan proses saat melakukan pernapasan dan gerakan.
Bagi mereka yang ingin fokus pada keterampilan tertentu, koordinasi tangan dan mata dapat ditingkatkan melalui hobi seperti menjahit dan merajut, olahraga raket, Tai Chi, atau tinju.
Adapun kegiatan seperti melukis, menulis ekspresif, dan mempelajari alat musik terbukti dapat meningkatkan memori dan fungsi otak seperti dikutip dari makalah di Gerontologist.
Baca Juga: Nikmat Buanget! Wajib Coba 11 Rekomendasi Ayam Bakar Paling Lezat di Denpasar, Bali
Untuk fungsi memori dan kognitif, permainan seperti Sudoku dan teka-teki silang dapat membantu. Mempelajari bahasa baru juga dapat melibatkan keterampilan menghafal dan mengingat, menjadikannya cara yang ampuh dalam meningkatkan fungsi otak.
Dalam Journal of Cognitive Psychology melaporkan bahwa peserta dengan kemampuan berbahasa lebih dari satu (bilingual) bernasib jauh lebih baik dibandingkan peserta monolingual.
2. Memberi Asupan Nutrisi untuk Otak
Baca Juga: Kesepian dan Alami Masalah Kesehatan, Pria Spanyol Ini Ingin Masuk Penjara Secara Sukarela
Seperti halnya otot, nutrisi berperan besar dalam meningkatkan kekuatan otak. Omega-3 adalah asam lemak yang penting untuk fungsi otak. Sel-sel otak yang mengandung kadar asam lemak yang lebih tinggi di membrannya akan berkomunikasi lebih baik dengan sel-sel lain.
Omega-3 dapat ditemukan pada ikan berminyak seperti salmon dan mackerel. Sehingga, disarankan agar mengonsumsinya dua porsi per minggu.
Selain ikan, sayuran berdaun hijau seperti kangkung, brokoli, dan bayam mengandung vitamin K, lutein, folat, dan beta-karoten, yang dapat memperlambat penurunan kognitif.
Baca Juga: Kenali, Antisipasi dan Cegah Pendarahan Otak yang Dapat Merenggut Kebahagian Keluarga
3. Banyak Istirahat, Maksimalkan Fungsi Kognitif
Kemajuan akan terhambat tanpa istirahat dan tidur yang cukup, hal ini juga terjadi pada fungsi otak. Selama waktu istirahat, penumpukan racun dihilangkan. Selain itu, otak manusia cukup aktif selama tidur dan ingatan baru tercipta.
Jadi tanpa istirahat yang cukup, Anda tidak akan dapat mengingat banyak hal yang telah dipelajari sepanjang hari. Kurang tidur juga membuat risiko cedera lebih besar karena memengaruhi kewaspadaan dan mengganggu daya ingat.
Baca Juga: Jadwal Acara Trans TV, Trans7, dan Net TV Hari Ini, 8 September 2023, Ada Lapor Pak hingga Drakor
Cobalah untuk tidur 7 hingga 9 jam setiap malam jika ingin otak berfungsi dengan baik. Dengan beberapa perubahan gaya hidup, olahraga teratur, dan nutrisi yang tepat, Anda bisa meningkatkan dan mengoptimalkan fungsi otak.
Melansir dari Frontiers, otak bisa dilatih seperti otot. Melatih fungsi otak secara teratur, seperti berhenti sejenak untuk berpikir sebelum bertindak, bersikap penuh perhatian, mengontrol tindakan dan mencoba aktivitas atau hobi baru, dapat menjadikannya lebih kuat.
Selain itu, self-talk adalah cara lain untuk melatih fungsi otak Anda. Mengobrol dengan diri sendiri sambil membicarakan dengan lantang tentang apa yang Anda rasakan atau lakukan dapat membantu fleksibilitas mental.
Baca Juga: 8 Tempat Makan Bakso di Kebumen Terkenal Lezat, Rasanya Paling Oke
Latihan atau aktivitas mental seperti membuat rencana baru atau menemukan solusi baru, melalui hobi dengan mempelajari instrumen atau keterampilan baru, atau mencoba rute baru ke tempat tujuan juga dapat meningkatkan dan mengoptimalkan fungsi otak.***
