Meski Mematikan secara Diam-diam, Gejala Happy Hypoxia Nyatanya Bisa Dideteksi oleh Pasien Covid-19

- 1 September 2020, 21:28 WIB
Ilustrasi virus Covid-19 yang kini menampakkan gejala baru pasien sebagai happy hypoxia.
Ilustrasi virus Covid-19 yang kini menampakkan gejala baru pasien sebagai happy hypoxia. /Pixabay

PR DEPOK – Gejala baru Covid-19 kembali ditemukan baru-baru ini. Sama seperti gejala-gejala sebelumnya yang menyulitkan pasien untuk diidentifikasi mengidap Covid-19, gejala baru yang disebut Happy Hypoxia ini juga tak tunjukan tanda-tanda yang membahayakan.

Dilansir Pikiranrakyat-Depok.com dari Healthing, hypoxia adalah keadaan di mana kadar oksigen dalam tubuh terus menurun. Pada hypoxia biasa, pasien akan menunjukkan gejala sesak nafas atau nyeri dada, namun happy hypoxia ini menyerang diam-diam.

Pasien Covid-19 yang mengalami happy hypoxia mengalami penurunan oksigen, namun meski dalam kadar oksigen yang jauh di bawah 90 persen pasien masih bisa bernapas dengan normal.

Baca Juga: PT KAI Tambah Perjalanan Kereta di Daop 1 Jakarta, Berikut Rincian Lengkapnya

Happy hypoxia memungkinkan penderita untuk tidak merasakan gejala apapun, bahkan merasa baik-baik saja dan tidak menyadari bahwa ia sedang kekurangan oksigen dalam tubuhnya.

Bahkan menurut data di aplikasi berbagi informasi medis, sempat ada pasien yang sedang dirawat di Unit Gawat Darurat (UGD) dengan kadar oksigen sekira 60 persen dalam tubuhnya namun masih bisa berbicara dan tampak sadar.

“Meskipun seorang pasien dari luar terlihat tidak mengeluhkan sakit atau gejala apapun dalam bernapas, namun hasil X-ray dada mereka dapat menunjukkan kadar oksigen yang sangat rendah dan membahayakan dan mengarah pada pneumonia,” kata Dr. Richard Levitin, seorang dokter gawat darurat di New York.

Baca Juga: Ini Rincian Tarif Baru Tol Cipularang dan Padaleunyi, Mulai 5 September 2020

Dr. Levitin sempat menemukan pasien yang masih berbicara dan memainkan ponselnya dalam keadaan oksigen yang tak mencukupi untuk seseorang bisa bertahan hidup.

Halaman:

Editor: Ramadhan Dwi Waluya

Sumber: Healthing


Tags

Artikel Pilihan

Terkait

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah

x