Orang Tua Wajib Tahu! Kenali Gejala Depresi pada Remaja Agar Lebih Peduli dengan Kesehatan Mental

- 7 Oktober 2023, 15:59 WIB
Kenali gejala depresi yang dialami remaja agar lebih peduli dengan kesehatan mental.
Kenali gejala depresi yang dialami remaja agar lebih peduli dengan kesehatan mental. /Freepik/jcomp

PR DEPOK - Menjadi orang tua tidak pernah mudah, dan ketika menyangkut anak remaja, hal ini bisa sangat menantang.

 

Perubahan cepat yang dialami seorang remaja saat mereka memasuki usia remaja sangatlah keras.

Di Indonesia, di mana kesadaran akan kesehatan mental semakin meningkat tetapi masih menghadapi stigma, memahami depresi pada remaja sangatlah penting.

Berikut PikiranRakyat-Depok.com akan membahas mengenai apa saja tanda-tanda atau gejala depresi pada remaja yang dikutip dari Boldsky.

Baca Juga: Link Live Streaming Persebaya Surabaya vs Persib Bandung : Big Match Laga Klasik Pekan ke 15

Tanda-tanda atau Gejala Depresi Pada Remaja

1. Kesedihan

Jika anak remaja Anda tampak sedih atau murung hampir sepanjang hari atau bahkan setiap hari, ini bisa menjadi pertanda kesehatan mental yang terganggu.

2. Kehilangan Minat

Baca Juga: Lezat dan Rasa Bumbunya Pas, Berikut 5 Ayam Bakar Populer di Ponorogo, Cek Alamatnya di Sini

Kehilangan minat yang nyata pada kegiatan yang pernah mereka nikmati adalah tanda bahaya.

3. Perubahan Pola Tidur

Perhatikan perubahan drastis dalam pola tidur, seperti insomnia atau tidur berlebihan.

4. Mudah Marah

Baca Juga: Link Nonton Drakor Arthdal Chronicles 2 Episode 7 Sub Indo Tayang Malam Ini, Tanya Siap Melawan Tagon!

Mudah tersinggung atau marah yang tidak dapat dijelaskan, bahkan untuk hal-hal kecil, merupakan indikator potensial adanya kesehatan mental yang terganggu.

5. Perubahan Nafsu Makan

Perubahan nafsu makan yang signifikan, yang menyebabkan penurunan atau kenaikan berat badan, dapat menjadi pertanda depresi pada remaja.

6. Mudah Lelah

Baca Juga: Apakah KJP Plus Oktober 2023 Cair? Cek Tanggal dan Besaran Dana yang Akan Dicairkan Bulan Ini

Kelelahan yang terus-menerus dan kekurangan energi, meskipun sudah cukup istirahat, dapat mengindikasikan depresi pada remaja.

7. Penarikan Diri dari Pergaulan

Jika anak remaja Anda mengisolasi diri dari teman dan keluarga, hal ini patut diwaspadai.

8. Konsentrasi yang Buruk

Baca Juga: 6 Bakmi Terenak di Bantul yang Paling Banyak Pelanggan, Ini Alamat Tempatnya

Berjuang dengan fokus, ingatan, atau pengambilan keputusan dapat dikaitkan dengan depresi pada remaja.

9. Melukai Diri Sendiri atau Pikiran untuk Bunuh Diri (Suicidal Thoughts)

Ini adalah tanda-tanda parah yang tidak boleh diabaikan pada anak remaja.

Apakah Tanda-Tanda atau Gejala Depresi Antara Anak Laki-Laki dan Perempuan Berbeda?

Baca Juga: Fakta Forensik Kematian Mirna Salihin yang Diungkap dr.Djaja, Meninggal Bukan Karena Sianida?

Ya, mereka bisa berbeda:

• Pada Anak Laki-Laki

Anak laki-laki mungkin menunjukkan lebih banyak kemarahan dan mereka lebih tinggi terlibat dalam perilaku berisiko atau penyalahgunaan zat atau obat terlarang.

• Pada Anak Perempuan

Baca Juga: Kementerian ESDM Bagi-Bagi Rice Cooker Gratis, Cek Syarat dan Kriteria Penerima di Sini!

Anak perempuan mungkin menunjukkan lebih banyak kesedihan, perasaan bersalah, dan tidak berharga. Mereka juga dapat mengalami perubahan kebiasaan makan seperti makan berlebihan.

Anda perlu menyadari perbedaan-perbedaan ini, tetapi ingatlah bahwa setiap remaja itu unik, dan gejalanya bisa sangat bervariasi.

Apa yang Harus Dilakukan Orang Tua Jika Mencurigai Anak Remajanya Mengalami Depresi?

Jadi, langkah apa yang harus orang tua lakukan jika mencurigai anak remaja Anda menderita depresi, berikut adalah caranya:

Baca Juga: 5 Penjual Bebek Goreng di Sidoarjo yang Wajib Dikunjungi, Dagingnya Renyah dan Sambalnya Nikmat!

1. Lakukan Komunikasi Terbuka

Dekati anak remaja Anda dengan lembut dan ungkapkan kekhawatiran Anda, yang terpenting adalah dengarkan tanpa menghakimi.

2. Konsultasikan dengan Seorang Profesional

Hubungi seorang profesional kesehatan mental atau konselor yang berspesialisasi pada remaja.

Baca Juga: Bansos PKH dan BLT BPNT Cair Oktober 2023, Begini Cara Daftar dan Cek Penerima Online

3. Cari Dukungan

Dorong anak remaja Anda untuk berbicara dengan orang dewasa terpercaya, atau teman, atau bergabunglah dengan kelompok pendukung jika merasa nyaman.

4. Ajarkan Gaya Hidup Sehat

Dorong anak Anda untuk makan makanan yang seimbang, olahraga teratur, dan tidur yang cukup.

Baca Juga: Recommended! 6 Lokasi Mie Ayam Paling Nikmat dengan Porsi Melimpah di Bantul, Yogyakarta

5. Kurangi Stres

Bantu anak remaja Anda mengelola beban kerja dan komitmen mereka untuk mengurangi stres.

6. Pantau Perkembangan Mereka

Awasi kesehatan emosional mereka dan hadiri sesi terapi jika disarankan.

Baca Juga: Daftar Drakor dan Variety Show Korea yang Tidak Tayang Minggu Ini karena Asian Games 2023

7. Jangan Abaikan Keinginan untuk Melukai Diri Sendiri atau Bunuh Diri

Jika anak remaja Anda mengungkapkan pikiran seperti itu, segera cari bantuan profesional. Ini merupakan pertanda serius bahwa anak remaja Anda meminta tolong dan bukan taktik mencari perhatian, seperti yang diasumsikan oleh kebanyakan orang.

Kapan Orang Tua Harus Mencari Bantuan Profesional Saat Anak Mengalami Depresi?

Orang tua harus mencari bantuan profesional jika:

Baca Juga: Top Markotop! 6 Penjual Nasi Goreng di Sidoarjo yang Enak dan Unik, Ada Nasgor Gentong

1. Gejala Terjadi dalam Jangka Panjang

Jika tanda-tanda depresi berlangsung selama lebih dari dua minggu dan sangat mengganggu kehidupan sehari-hari.

2. Ada Pikiran untuk Bunuh Diri

Jika anak remaja Anda mengungkapkan pikiran untuk melukai diri sendiri atau bunuh diri, segera cari bantuan. Hubungi seorang profesional kesehatan mental atau nomor darurat seperti layanan SEJIWA di nomor 119 ext 8.

Baca Juga: 7 Pilihan Rumah Makan Terkenal di Kebumen, Menu Makanan Bervariasi dan Tempat Luas

3. Adanya Perubahan Perilaku atau Sikap Secara Tiba-tiba

Perubahan perilaku atau keadaan emosional yang tiba-tiba dan parah harus ditanggapi dengan serius. Riwayat keluarga: Jika ada riwayat keluarga yang mengalami depresi atau masalah kesehatan mental lainnya, waspadalah dan bersikaplah proaktif.

Demikian informasi mengenai apa saja tanda-tanda atau gejala depresi pada remaja, apa yang harus dilakukan orang tua, serta upaya untuk mencari bantuan profesional demi menjaga kesehatan mental anak remaja.***

Editor: Tesya Imanisa

Sumber: Boldsky


Tags

Artikel Pilihan

Terkait

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah