Network
PR DEPOK - Kejang otot atau kram merupakan sebuah penyakit yang datangnya secara mendadak dan rasanya begitu sakit.
Fenomena kram otot merupakan hal normal dan cukup umum terjadi. Kram terjadi karena otot mengalami kontraksi secara tidak terkendali.
Dilansir dari Clevecal and Clinic, kram otot bisa terjadi di beberapa bagian tubuh seperti punggung, leher, betis, dada, perut, lengan, kaki, dan tulang rusuk.
Selain itu, orang yang mengalami kram otot seperti atlet, orang hamil, bayi, lansi, penderita obesitas, dan lain sebagainya.
Baca Juga: Lirik Lagu Drama - aespa Romanisasi, Lengkap dengan Terjemahan Bahasa Indonesia
Gejala Kram Otot
1. Mati rasa.
2. Nyeri otot.
3. Kelemahan otot.
4. Kelumpuhan.
5. Kesulitan tidur.
Penyebab Kram Otot
1. Kelelahan otot.
2. Tidak cukup peregangan.
3. Dehidrasi.
4. Berolahraga di cuaca ekstrem panas.
5. Stres.
6. Terlalu banyak olahraga tanpa istirahat.
Baca Juga: Top Markotop! Ini 5 Nasi Goreng Lezat di Tasikmalaya, Ada yang Buka 24 Jam dan Tersedia Pesan Antar
Cara Mengatasi Kram Otot
1. Pijat
Jika kram datang secara tiba-tiba, Anda bisa memijat secara perlahan bagian tubuh yang mengalami kejang otot. Pijat menggunakan tangan atau alat bantu.
2. Melakukan Peregangan
Baca Juga: Berserk of Gluttony Tayang Hari Ini, Berikut Jadwal Anime pada Hari Minggu, 12 November 2023
Jika Anda hobi olahraga, salah satu hal untuk mencegah kram dengan cara melakukan peregangan.
Peregangan merupakan cara membentuk fleksibelitas dan kelenturan otot-otot tubuh agar tubuh khusus otot siap melakukan olahraga dengan intensitas yang lebih berat.
Dilansir dari Rightasrain, khusus bagi Anda yang hobi olahraga lari istirahat yang cukup dengan tambahan peregangan dan mengurangi langkah berlari, bisa dilakukan untuk mengatasi kram di betis dan bagian kaki.
3. Kompres Air Es atau Hangat
Baca Juga: 7 Lokasi Warung Bakso di Purworejo yang Rasanya Paling Nikmat, Dijamin Bikin Ketagihan!
Cara mengurangi kram otot dengan mengompres dengan air es atau hangat. Anda bisa menggunakan handuk ukuran kecil. Lebih lanjut, handuk yang sudah terendam air es atau hangat bisa ditaruh ke bagian tubuh yang kram.
Selain itu, Anda juga bisa mengoleskan bagian tubuh yang kram dengan krim khusus. Anda bisa membeli krim pegal di toko obat untuk mengatasi kram. Pada umumnya, krim pegal menciptakan sensasi panas dan itu bisa membantu menghilangkan rasa kejang.
Kram bukan penyakit hang harus dikhawatirkan. Namun, dalam beberapa kasus, kejang otot mengindikasikan kondisi neurologis.
Jika Anda mengalami kram otot dengan gejala tambahan seperti kelemahan dan nyeri berlebih dalam jangka waktu lama. Sebaiknya Anda melakukan pemeriksaan ke rumah sakit.***
