PR DEPOK - Kapan waktu terbaik untuk itikaf? Malam ganjil saja atau malam genap juga? Ibadah bulan Ramadhan biasanya diakhiri dengan melakukan i'tikaf.
Kata I’tikaf mengandung arti berdiam diri atau menetap. Sedangkan menurut ulama Itikaf memiliki arti berdiam diri di masjid dengan melaksanakan amalan – amalan dengan niat untuk ibadah.
Pentingnya mempersiapkan diri sebelum melakukan I'tikaf, karena jika Anda ingin melakukan I'tikaf fisik maupun mental harus dalam keadaan baik.
Baca Juga: 5 Tempat Mie Ayam Spesial Terkenal di Bandung 2024, Anda Harus Mencobanya
Agar dapat menjalani ibadah dengan sungguh-sungguh, hanya fokus ibadah seperti shalat, membaca Al – Quran, berdzikir, berdoa, dan memperbanyak amalan kebaikan lainnya.
Kapan Waktu Terbaik untuk I'tikaf?
Waktu terbaik untuk melakukan i'tikaf adalah pada 10 hari terakhir bulan Ramadhan, khususnya pada malam-malam ganjil seperti malam ke-21, 23, 25, 27, dan 29.
Karena pada malam ganjil terdapat malam lailatul qadar yang penuh berkah dan memiliki beberapa keistimewaan.
Baca Juga: 7 Bakso di Sragen yang Nggak Boleh Dilewatkan, Rasanya Endul dan Top Markotop
Namun, i'tikaf juga dapat dilakukan pada malam-malam lain di luar 10 hari terakhir bulan Ramadan. Selama i'tikaf, seseorang mengisolasi diri di masjid atau tempat ibadah lainnya dengan niat ibadah semata-mata dan bertujuan mendekatkan diri kepada Allah Swt.