Studi Sebut Tentara Inggris Lebih Takut Temui Dokter Gigi daripada Terjun ke Medan Perang

2 Maret 2021, 14:48 WIB
Ilustrasi tentara. /Pexels/Pixabay

PR DEPOK - Sebuah studi baru-baru ini mengungkapkan bahwa tentara Inggris lebih bersedia berperang daripada menemui dokter gigi.

Dikutip Pikiranrakyat-Depok.com dari Daily Star pada Selasa, 2 Maret 2021, dalam laporan itu, sebanyak 30 persen personel tentara Inggris mengaku takut menemui dokter gigi.

Angka tersebut lebih tinggi daripada masyarakat sipil yang takut menemui dokter gigi, yakni sebesar 20 persen.

Baca Juga: Yakin Harun Masiku Masih di Indonesia, KPK: Kecuali Dia Keluar Lewat 'Pintu-pintu' yang Tidak Terdeteksi

Tidak hanya itu, tentara Inggris lebih rela untuk turun ke medan perang daripada bertemu dengan dokter gigi.

Ketakutan tersebut bukan datang dari kelompok atau pangkat tertentu, tetapi dari latar belakang dan masa kerja yang berbeda.

Bahkan, ada juga anggota pasukan khusus militer Inggris, Special Air Service (SAS) yang diketahui takut terhadap dokter gigi.

Seorang anggota resimen yang bertugas menyebut ada seorang prajurit tangguh yang tiba-tiba menjadi gugup ketika pergi ke dokter gigi.

Baca Juga: Terima Masukan dari Para Ulama, Presiden Jokowi Resmi Cabut Perpres Terkait Investasi Industri Miras

“Saya melihat orang-orang yang telah bertempur satu lawan satu dengan pemberontak di Irak, tetapi keluar dari dokter gigi, (dia) dibasahi keringat dan bersumpah untuk tidak pernah kembali,” ujarnya.

Masalah ketakutan tentara Inggris terhadap dokter gigi yang lebih parah ditemukan di kalangan anggota rekrutan baru.

Guna mengatasi dan menghindari kecemasan yang lebih akut, dokter gigi kemudian menyarankan untuk anggota tersebut melakukan terapi.

Dalam laporan yang diterbitkan di British Medical Journal itu menambahkan bahwa dikhawatirkan pasien yang takut pada dokter gigi dan dikerahkan dalam medan perang, kemampuan bertarungnya akan terganggu oleh masalah gigi.

Baca Juga: Sinopsis Indiana Jones and the Kingdom of Crystal Skull, Petualangan Mencari Artefak Tengkorak Kristal

Sementara menurut juru bicara Kementerian Pertahanan Inggris, kecemasan gigi bukanlah masalah yang besar pada angkatan bersenjata.

“Kecemasan gigi yang parah bukanlah masalah yang tersebar luas di angkatan bersenjata. Data terbaru dari 2018 menunjukkan sekitar 15 personel militer membutuhkan obat penenang untuk perawatan gigi dari populasi 147.000 personel,” ujarnya.***

Editor: Yunita Amelia Rahma

Sumber: Daily Star

Tags

Terkini

Terpopuler