Kelompok Taliban di Afghanistan Kuasai Penyeberangan Perbatasan Utama dengan Pakistan

15 Juli 2021, 10:40 WIB
Ilustrasi pasukan khusus Afghanistan dalam misi melawan Taliban di provinsi Kandahar. /Reuters/

PR DEPOK - Kelompok Taliban di Afghanistan menguasai perbatasan utama dengan Pakistan pada hari Rabu,14 Juli 2021 waktu setempat.

Dari video yang dirilis oleh kelompok Taliban menunjukan bendera putih mereka dengan ayat Alquran hitam berkibar menggantikan bendera Afghanistan di atas Gerbang Persahabatan di perbatasan di kota Wesh, Afghanistan, seberang kota Chaman, Pakistan.

Seperti yang dikutip PikiranRakyat-Depok.com dari reuters, kelompok Taliban berhasil menguasai perbatasan utama setelah dua dekade lamanya.

"Setelah dua dekade kebrutalan orang Amerika dan boneka mereka, gerbang ini dan distrik Spin Boldak direbut oleh Taliban," kata seorang pejuang.

Baca Juga: BLT UMKM atau BPUM Tahap 3 akan Cair, Segera Daftar dan Cek Nama Anda di eform.bri.co.id atau banpresbpum.id

Seorang pejuang Taliban itu pun mengatakan perlawanan kuat dari Mujahidin dan rakyatnya memaksa musuh untuk meninggalkan daerah ini.

"Perlawanan kuat dari Mujahidin dan rakyatnya memaksa musuh untuk meninggalkan daerah ini. Seperti yang Anda lihat, itu adalah bendera Imarah Islam, bendera yang dikibarkan oleh ribuan Mujahidin darah mereka," tambahnya.

Persimpangan di distrik Spin Boldak di selatan kota utama Afghanistan, Kandahar adalah rute tersibuk kedua di negara.

Data pemerintah Afghanistan menunjukkan bahwa rute tersebut digunakan oleh 900 truk dalam sehari.

Baca Juga: Sinopsis Sabotage, Aksi Satuan Tugas Elit DEA Melumpuhkan Kartel Narkoba Berbahaya

Ada pun pejabatan Afghanistan mengatakan pasukan pemerintah telah memukul mundur Taliban dan menguasai distrik itu.

Namun terkait hal itu warga sipil dan pejabar Pakistan mengatakan Taliban tetap mengendalikan penyebrangan.

"Wesh, yang memiliki kepentingan besar dalam perdagangan Afghanistan dengan Pakistan dan negara-negara lain, telah ditangkap oleh Taliban," kata seorang pejabat keamanan Pakistan yang ditempatkan di daerah perbatasan.

Para pejabat di wilayah Chaman mengatakan Taliban telah menangguhkan semua perjalanan melalui gerbang tersebut.

Baca Juga: Mardani Ali Sera Sebut Dukung Gedung DPR Jadi RS Darurat: Tinggal Fasilitas dan Skemanya Seperti Apa

Diketahui sebelumnya bahwa kelompok Taliban dalam beberapa hari terakhir telah juga merebut penyeberangan perbatasan utama lainnya seperti di Provinsi Herat, Farah dan Kunduz di utara dan barat.

Ketua Kamar Dagang dan Investasi Afghanistan di ibukota Kabul yaitu Shafiqullah Attai mengatakan kontrol pos perbatasan memungkinkan Taliban untuk mengumpulkan pendapatan.

Harus diketahui juga terkait hal ini Presiden Amerika Serikat Joe Biden telah mengumumkan bahwa dia menarik semua pasukan Amerika Serikat pada bulan Agustus.

Pasukan Amerika Serikat meninggalkan pangakalan utama mereka di negara itu dua minggu sebelumnya.

Menurut pejabat Amerika Serikat mengatakan kepada Reuters bahwa Amerika Serikat akan mengirimkan penerbangan charter akhir bulan ini untuk mulai mengevakuasi sekitar 2.500 warga Aghanistan yang bekerja sebagai juru bahasa untuk pemerinah AS yang nyawanya kini terancam.***

Editor: Muhamad Gilang Priyatna

Sumber: REUTERS

Tags

Terkini

Terpopuler