India Segera Berkonsultasi ke Rusia Usai Taliban Umumkan Pemerintahan Baru Afghanistan

8 September 2021, 11:17 WIB
Ilustrasi bendera India. /Pixabay/hari_mangayil.

PR DEPOK - India akan konsultasi ke Rusia soal masalah perbatasan negaranya dengan Afghanistan di Delhi, hari ini Rabu, 8 September 2021 waktu setempat.

Rencana konsultasi ini kabarnya merupakan hasil pembicaraan langsung antara PM India, Narendra Modi dan Presiden Rusia, Vladimir Putin pada Agustus silam.

Dalam percakapan selama 45 menit itu, Narendra Modi dan Vladimitr Putin memutuskan membentuk "saluran bilateral permanen" untuk konsultasi tentang Afghanistan.

Baca Juga: Berkhayal Lewati Malam Pertama dengan Ayu Ting Ting, Ivan Gunawan: Gue mah Liar di Mana Juga

Dikutip Pikiranrakyat-Depok.com dari DNA India, konsultasi India kepada Rusia ini akan dipimpin Nasional Shree Ajit (NSA), Ajit Doval dan Sekretaris Dewan Keamanan Federasi Rusia, Nikolay Patrushev.

"Atas undangan Penasihat Keamanan NSA K. Doval, Sekretaris Dewan Keamanan Federasi Rusia, Jenderal Nikolay Patrushev mengunjungi India untuk Pertemuan Tingkat Tinggi India-Rusia Inter-Governmental Konsultasi tentang Afghanistan dari 7-8 September 2021," bunyi rilis Kementerian Luar Negeri (Kemenlu) India.

Pertemuan itu terjadi beberapa jam setelah Taliban secara resmi mengumumkan nama PM dan kabinetnya pada Selasa, 7 September 2021 kemarin.

Baca Juga: Taliban Umumkan Pemerintahan Baru Afghanistan, Muka Lama Dominasi dan Tidak Ada Satupun Wanita

Di bawah pemerintah Afghanistan baru, Mohammad Hassan Akhund akan jadi pemimpin pemerintahan dan memiliki dua wakil, yaitu Mullah Baradar dan Mawlavi Hannafi.

Sementara itu, Menteri Dalam Negeri (Mendagri) akan dijabat Sirajuddin Haqqani dan Menlu dijabat oleh Khan Muttaqi.

Untuk diketahui, mereka masuk dalam daftar teror Perserikatan Bangsa Bangsa (PBB). Sedangkan Sirajuddin Haqqani masih dalam daftar orang paling dicari FPI.

Berdasarkan kabar yang dihimpun, FBI memberikan imbalan jika berhasil menangkap Sirajuddin Haqqani sebesar Rp71 miliar.

Baca Juga: Abdul Rozak Tagih Seserahan hingga Mahar untuk Ayu Ting Ting, Ivan Gunawan: Igun Cuma Punya 200 Juta, Gimana?

Dikabarkan, situasi di Afghanistan telah dipandang sebagai tantangan keamanan bagi India maupun Rusia.

Bagi India, Afghanistan dapat menjadi tempat yang aman bagi kelompok teror yang berbasis di Pakistan. Sedangkan Rusia, dampak krisis dapat berdampak pada negara-negara Asia Tengah yang bersahabat seperti Uzbekistan dan Tajikistan.

Beberapa bulan ke depan akan terlihat peningkatan keterlibatan India dan Rusia di Afghanistan. New Delhi akan jadi tuan rumah KTT virtual BRICS pada Kamis, 9 September 2021 besok.

Baca Juga: Sudah Siap Menikah, Natasha Wilona Melihat Perubahan Mencolok dari Harris Vriza: Lebih Dewasa, Bagus sih

Dalam acara KTT itu akan dipimpin langsung PM Narendra Modi dan Presiden Rusia Vladimitr Putin dikabarkan akan berpartisipasi.

Vladimir Putin juga diperkirakan akan mengunjungi India akhir bulan ini untuk menghadiri KTT bilateral tahunan India-Rusia.

Tahun ini juga akan melihat pengiriman unit pertama sistem pertahanan udara S400 milik Rusia ke India sebagai perjanjian militer di antara keduanya.***

Editor: Ramadhan Dwi Waluya

Sumber: DNA India

Tags

Terkini

Terpopuler