Sempat Memanas, Menlu Jepang Nilai Penting Membangun Hubungan dengan China

11 November 2021, 15:24 WIB
Menlu Jepang Yoshimasa Hayasi klaim sangat penting Tokyo untuk membangun hubungan dengan China. /REUTERS/Issei Kato.

PR DEPOK - Menteri Luar Negeri (Menlu) Jepang Yoshimasa Hayashi mengatakan sangat penting membangun hubungan dengan China.

Yoshimasa Hayashi berpendapat Jepang sangat penting untuk menjalin hubungan yang konstruktif dan stabil dengan China.

Akan tetapi, Menlu Jepang ini mengatakan bahwa hubungan tersebut harus diikuti dengan perilaku yang bertanggung jawab dari China.

Baca Juga: Disebut Ustaz Cabul usai Tolak Permendikbud Nomor 30, Hilmi: Demi Allah, Kami Lakukan untuk Jaga Moral Bangsa

"Hubungan Jepang dan China semakin penting dan tidak hanya untuk kedua negara, tetapi untuk perdamaian dan kemakmuran kawasan dan komunitas internasional," tutur dia.

"Kita perlu meminta perilaku yang bertanggung jawab sementara pada saat yang sama, menjaga dialog secara tegas dalam tantangan bersama," ucapnya dikutip Pikiranrakyat-Depok.com dari Reuters.

Namun Menlu Jepang ini tidak memberikan rincian secara pasti apa yang dia maksud dengan perilaku bertanggung jawab.

Lebih lanjut, Yoshimasa Hayashi mengatakan belum waktunya menetapkan tanggal kunjungan Presiden China Xi Jinping ke Jepang karena masih pandemi Covid-19.

Baca Juga: Tak Terima Difitnah Legalkan Perzinahan lewat Permendikbud, Nadiem Makarim: Luar Biasa Terkejut Saya

Kunjungan kenegaraan Xi Jinping pada awalnya dijadwalkan berlangsung pada tahun 2020, namun tertunda akibat virus tersebut.

Di sisi lain, Yoshimasa Hayashi mengaku dirinya akan mengundurkan diri sebagai Ketua Liga Persahabatan Parlemen Jepang-China.

Keputusan itu diambil untuk menghindari kesalapahaman. Pasalnya ada keraguan di antara anggota parlemen koservatif dari Partai Demokrat Liberal yang saat ini berkuasa di Jepang.

Partai Demokrat Liberal khawatir Yoshimasa Hayashi dapat mengambil sikap tegas terhadap China, ketika menjabat sebagai ketua liga.

Baca Juga: Ikatan Cinta 11 November 2021: Bukan Aldebaran yang akan Buka Kedok Irvan, tapi Sosok Ini

Sebelumnya saat berbicara dengan PM Jepang Fumio Kishida, Presiden China Xi Jinping menyebut menjalin hubungan baik dengan Tokyo merupakan harta tak ternilai.

“China dan Jepang adalah tetangga dekat,” kata Presiden Xi Jinping menegaskan.

Menurut Xi Jinping, membangun persahabatan dan kerjasama antata China dan Jepang harus berdasarkan kepentingam kedua negara.

Lebih lanjut, Xi Jinping juga menyebutkan bahwa pihaknya selalu siap bekerja sama dengan Jepang. Hal tersebut berkaca dari sejarah kedua negara.

Baca Juga: Akui Kasihan pada Luhut Binsar Panjaitan, Deddy Corbuzier: Kayaknya yang Nyerang Banyak Banget

Diketahui bersama, hubungan China dan Jepang sebelumnya sempat memanas setalh militer kedua negara saling melakukan provokasi di daerah perbatasan.***

Editor: Ramadhan Dwi Waluya

Sumber: Reuters

Tags

Terkini

Terpopuler