Varian Omicron Ditemukan di Antartika, Peneliti yang Divaksin Terinfeksi Meski Bermil-mil dari Peradaban

31 Desember 2021, 15:30 WIB
Ilustrasi Omicron. /Pixabay/Alexandra_Koch/

PR DEPOK - Staf dua pertiga yang berbasis di Stasiun Kutub Putri Elisabeth Belgia telah menemukan varian Omicron, menurut surat kabar Le Soir.

Semua staf lulus beberapa tes PCR, pemeriksaan, dan divaksinasi lengkap dengan satu orang yang telah menerima booster.

Sebelum berangkat ke stasiun, mereka menjalani tes PCR dua jam sebelum penerbangan ke Afrika Selatan.

Baca Juga: Tips Menghilangkan Lelah dan Kantuk Saat Pagi Hari Untuk Anda yang Susah Bangun Pagi

Di Afrika Selatan mereka kemudian dikarantina selama sepuluh hari sebelum menjalani tes PCR lagi.

Mereka juga diuji sebelum meninggalkan Cape Town ke Antartika dan juga lima hari terakhir setelah kedatangan.

Melansir dari Express peneliti kutub di Antartika tinggal di salah satu tempat paling terpencil di dunia.

Baca Juga: 7 Tips Belajar Efektif yang Wajib Dicoba Tahun 2022

Hanya sejumlah kecil ilmuwan dan staf pendukung logistik yang tinggal penuh waktu di benua itu.

Satu orang dinyatakan positif tujuh hari setelah kedatangan pada 14 Desember 2021.

Meskipun orang itu diisolasi, tidak terungkap bahwa dua orang lainnya telah tertular virus.

Ketiganya dievakuasi pada 23 Desember 2021 tetapi virus terus menyebar.

Ada dua dokter darurat di stasiun.

Baca Juga: Resep Sosis Bakar Ala Resto Lengkap Ada Mashed Potato &Saus Gravy, Pakai 3 Bahan Bisa Jadi Menu Tahun Baru

Namun, tidak ada orang Belgia yang mengalami gejala parah.

Menurut Le Soir, Diperkirakan para peneliti menangkap virus di Afrika Selatan.

Diyakini bahwa itu adalah varian Omicron karena sekarang bertanggung jawab atas 99% kasus di Afrika Selatan.

Tidak ada pendatang baru yang diizinkan di stasiun penelitian sampai wabah berakhir.

Sekretariat Kutub Belgia telah memutuskan bahwa musim penelitian akan dipersingkat.

Staf akan tinggal di stasiun sampai Januari ketika ekspedisi baru akan tiba.***

Editor: Imas Solihah

Sumber: Express

Tags

Terkini

Terpopuler