Lima Pasien Corona Meninggal Usai Ventilator Kelebihan Beban Sebabkan Kebakaran di RS

12 Mei 2020, 16:00 WIB
KEBAKARAN di rumah sakit rujukan pasien infeksi corona di St Petersburg, Rusia.* /Hurriyet Daily News/

PIKIRAN RAKYAT – Sebuah rumah sakit di Rusia yang menjadi lokasi rujukan pasien infeksi virus corona baru saja kebakaran.

Dilaporkan penyebab kebakaran dipicu oleh penggunaan ventilator yang kelebihan beban hingga akhirnya menewaskan pasien yang dirawat di ruangan tersebut.

Dikutip Pikiranrakyat-depok.com dari Reuters, lima orang pasien yang sedang menjalani perawatan akibat infeksi virus corona meninggal dunia dalam insiden kebakaran tersebut.

Ventilator yang memicu kebakaran itu berada di unit perawatan intensif di salah satu rumah sakit di St Petersburg.

Baca Juga: Tampil Trendi di Tengah Pandemi, Gaya Rambut Virus Corona Jadi Inspirasi Baru di Kenya 

Menanggapi terjadinya insiden tersebut Kementerian Kedaruratan Rusia membenarkan bahwa kebakaran diakibatkan oleh ventilator yang kelebihan beban.

Namun ia enggan mengungkapkan pasien yang meninggal dunia akibat kebakaran tersebut.

“Ventilator mengalami kelebihan beban. Alat bantu napas itu sudah mencapai batas penggunaannya.

"Berdasarkan keterangan yang saya terima, alat itu kelebihan muatan kemudian saat mesin dihidupkan dan menyebabkan kebakaran di rumah sakit,” tutur pihak Kementerian Kedaruratan Rusia.

Baca Juga: Bocoran Miracle In Cell No.7 Versi Indonesia, Dituntut Beda tetapi Tak Keluar Jalur 

Meski enggan mengungkap jumlah korban meninggal dunia, ia mengatakan sebanyak 150 orang kini telah dievakuasi dan dipindahkan ke tempat yang lebih aman.

Sementara itu pada Sabtu 9 Mei 2020, sebuah rumah sakit di Moskow juga dilanda kebakaran meski dengan api yang tidak terlalu besar.

Rumah sakit tersebut bahkan menjadi salah satu rumah sakit rujukan utama di Moskow yang resmi ditunjuk oleh Pemerintah Rusia.

Kebakaran pada sabtu itu pertama kali terdeteksi di salah satu ruang perawatan pasien yang juga terinfeksi virus corona.

Namun otoritas terkait masih enggan memberikan rincian insiden kebakaran tersebut lebih lanjut.

Baca Juga: Perpres Terbaru Keluar, Kemendes Sebut Ada 62 Kabupaten Tertinggal 

Tak lama Wali Kota Moskow Sergei Sobyanin melalui akun Twitternya mengunggah cuitan dengan mengatakan semua pasien di rumah sakit itu sudah dievakuasi dan dipindahkan ke rumah sakit lain.

“Penyebab kejadian ini akan diselidiki secara mendalam,” tutur Wali Kota Moskow.

Sementara itu jumlah kasus infeksi di Rusia terus bertambah. Pada hari senin, Rusia mencatat 11.656 kasus baru yang sekaligus menjadi rekor kasus harian terbanyak di negaranya.

Maka total kasus infeksi di Rusia hingga berita ini diturunkan sebanyak 221.344 orang.***

Editor: M Bayu Pratama

Sumber: Reuters

Tags

Terkini

Terpopuler