Soal Kemungkinan Rusia Dikeluarkan dari G20, Kremlin: Tidak Ada Hal Buruk yang akan Terjadi

26 Maret 2022, 09:30 WIB
Kremlin mengatakan bahwa menurut mereka, tidak akan ada hal buruk jika Rusia dikeluarkan dari G20. /ANTARA/Sigid Kurniawan/

PR DEPOK - Kremlin mengatakan 'tidak ada hal buruk yang akan terjadi' jika Rusia dikeluarkan dari G20.

Kremlin mengatakan hal tersebut pada hari Jumat waktu setempat, bahwa tidak ada hal buruk yang akan terjadi jika Amerika Serikat dan sekutunya berhasil 'mengusir' Rusia dari negara-negara ekonomi utama Kelompok Dua Puluh (G20) karena banyak anggota G20 tetap akan melakukan perang ekonomi dengan Moskow.

Juru bicara Kremlin Dmitry Peskov mengomentari pernyataan Presiden AS Joe Biden yang mengatakan dia lebih suka Rusia dikeluarkan dari G20 setelah mengirim puluhan ribu tentara ke Ukraina.

Baca Juga: Link dan Bocoran Baca Manga One Piece Chapter 1044: Luffy Masih Hidup dan Kekuatannya Capai Gear 5

"Format G20 penting, tetapi dalam situasi saat ini, ketika sebagian besar peserta berada dalam keadaan perang ekonomi dengan kami, tidak ada hal buruk yang akan terjadi," kata Peskov sebagaimana dikutip Pikiranrakyat-Depok.com dari Reuters.

Hal tersebut diungkapkan kepada wartawan, ketika dirinya menanggapi pertanyaan tentang kemungkinan pengusiran Rusia.

Peskov mengatakan dunia jauh lebih beragam daripada Amerika Serikat dan Eropa dan memperkirakan bahwa upaya AS untuk mengisolasi Moskow, yang katanya sejauh ini hanya efektif sebagian, akan gagal.

Baca Juga: 10 Ucapan Selamat Ramadhan 2022 untuk Sahabat dalam Bahasa Inggris, Lengkap dengan Artinya

Dia mengatakan beberapa negara mengambil pendekatan yang lebih bijaksana terhadap Rusia dan tidak membakar jembatan dengan itu dan bahwa Moskow akan membangun arah kebijakan baru di semua bidang.

Diketahui, sebelumnya rencana Vladimir Putin yang akan menghadiri KTT G20 di Bali pada Oktober 2022 mendatang mendapat kecaman keras dari Joe Biden.

Biden meminta dengan tegas agar Rusia dikeluarkan dari G20 imbas atas invasinya ke Ukraina.

Baca Juga: Buntut Taliban yang Tutup Sekolah untuk Anak Perempuan, AS Batalkan Pertemuan dan Dialog

Namun, Joe Biden memberikan opsi lain jika nantinya Rusia tetap akan menghadiri G20.

Joe Biden ingin agar pemimpin dari Ukraina diizinkan untuk ikut G20, Oktober 2022 mendatang.

Tujuan Joe Biden melakukan hal tersebut adalah agar para pemimpin Ukraina dapat jadi pengamat dan juga bisa ikut berbicara dalam Forum G20.***

Editor: Linda Agnesia

Sumber: Reuters

Tags

Terkini

Terpopuler