Serang Balik, Ukraina Bakar Depot Minyak Rusia hingga Picu Ledakan Besar

1 April 2022, 21:23 WIB
ILUSTRASI - Ukraina membakar depot minyak milik Rusia hingga memicu ledakan besar, yang merupakan serangan balik melawan negara itu. /Pixabay/fish96/

PR DEPOK - Insiden kebakaran hingga picu ledakan besar terjadi di depot minyak Rusia pada Jumat pagi waktu setempat, 1 April 2022.

Peristiwa ledakan depot minyak Rusia tersebut diklaim akibat dari serangan udara Ukraina.

Dua helikopter dari angkatan bersenjata Ukraina menembaki fasilitas gudang penyimpanan minyak Rusia di Belgorod menyebabkan kebakaran besar, kata gubernur wilayah Vyacheslav Gladkov.

Dia menuduh bahwa helikopter Ukraina memasuki wilayah Rusia setelah terbang di ketinggian rendah, seperti dikutip PikiranRakyat-Depok.com dari Mirror.

Baca Juga: Prakiraan Hujan di Wilayah Jabodetabek, Periode 2-7 April 2022

Dalam video yang beredar di media sosial, memperlihatkan beberapa objek seperti rudal ditembakkan dari ketinggian rendah, diikuti oleh ledakan.

Dua orang terluka akibat insiden kebakaran tersebut, sementara penduduk di tiga jalan kota telah dievakuasi kata Gladkov di Telegram.

Namun pernyataan berbeda diungkap perusahaan minyak Rusia Rosneft yang memiliki depot bahan bakar itu.

Baca Juga: Pemerintah Umumkan 1 Ramadhan 1443 Hijriyah akan Jatuh pada 3 April 2022, Hilal Belum Terlihat

Pihak Rusia Rosneft mengatakan dalam sebuah pernyataan terpisah bahwa tidak ada yang terluka dalam kebakaran tersebut, tapi tidak memberikan informasi tentang penyebab kebakaran.

Adapun insiden kebakaran depot minyak Rusia itu terjadi dua hari setelah gudang senjata di provinsi tersebut diguncang ledakan.

Gladkov mengatakan minggu ini bahwa ledakan depot senjata diyakini sebagai akibat dari kebakaran, meskipun dia mengatakan otoritas regional sedang menunggu konfirmasi dari kementerian pertahanan.

Baca Juga: Cara Daftar Bansos BPNT Kartu Sembako Tahap 2, Siapkan KTP dan KK untuk Dapatkan Total Rp2,4 Juta

Sebelumnya, media pemerintah Rusia melaporkan bahwa penembakan Ukraina menghantam gudang senjata yang menyebabkannya meledak dua hari lalu.

Saksi mata mengatakan serangan yang menciderai empat orang tersebut datang baik "melalui drone atau rudal balistik jarak pendek".

Sementara itu, hingga berita ini diturunkan belum ada tanggapan resmi dari pemerintah Ukraina terkait tudingan yang dialamatkan Rusia.***

Editor: Linda Agnesia

Sumber: Mirror

Tags

Terkini

Terpopuler