Network
PR DEPOK – Perang Rusia-Ukraina sudah memasuki hari ke-37 setelah baru-baru ini diadakan pembicaraan damai.
Invasi Rusia ke Ukraina sejauh ini membuat negara Uni Eropa turut merasakan dampak langsung.
Pasalnya, akibat sanksi yang diberikan ke Rusia akibat invasi di Ukraina, Moskow sebaliknya menekan Uni Eropa yang bergantung minyak dan gas.
Baca Juga: POPULER HARI INI: Cara Cek Penerima Bansos PBI hingga Estimasi Penutupan Kartu Prakerja Gelombang 25
Rusia baru-baru ini mengancam akan menghentikan kontrak memasok Eropa dengan sepertiga dari gasnya kecuali jika dibayar dalam mata uang Rusia.
Terkait hal ini, Presiden Rusia Vladimir Putin menandatangani dekrit pada hari Kamis yang mengatakan pembeli asing harus membayar dalam rubel untuk gas Rusia mulai hari ini.
Dia mengatakan kontrak akan dihentikan jika pembayaran ini tidak dilakukan, tetapi Jerman dan Prancis menolak tuntutan itu dan menyebutnya sebagai tindak pemerasan.
Baca Juga: Naskah Khutbah Jumat Terbaru 1 April 2022: Bersenang-senang dalam Pandangan Islam
Sementara itu, AS mengklaim memiliki bukti bahwa perang melawan Ukraina telah menjadi bencana strategis bagi Rusia .
