Catat Sejarah! Xi Jinping Kembali Amankan Tahta 3 Periode Jadi Presiden China

23 Oktober 2022, 15:02 WIB
Xi Jinping kembali jabat jadi Presiden China untuk tiga periode /REUTERS/Jason Lee./

PR DEPOK- Presiden China Xi Jinping baru-baru ini mencatat sejarah baru karena telah berhasil mengamankan masa jabatan tiga periode sebagai pemimpin negara itu.

Dengan posisinya itu, Xi Jinping menjadi penguasa negara yang paling berpengaruh di China setelah Presiden sebelumnya yakni, Mao Zedong.

Dipilih Xi Jinping sebagai Presiden China untuk tiga periode ternyata dipilih langsung oleh Komite Sentral Partai Komunis China (PKC).

Baca Juga: Link Baca Manga Sasuke Retsuden Chapter 1 dan 2 Gratis di Mangaplus Shueisha: Misi Pencarian Obat untuk Naruto

Dilansir Pikianrakyat-Depok.com dari Al Jazeera, pengumuman resmi dari masa jabatan tiga periode Xi Jinping ke seluruh negeri sebagai Presiden China akan diumumkan PKC pada Maret 2023.

Lebih lanjut, PKC juga menunjuk komite tetap politbiro (PSC) yang beranggotakan tujuh orang sebagai sosok yang akan membantu Xi Jinping menjalankan tugasnya sebagai Presiden China.

Sementara itu, Xi Jinping dilaporkan telah memperkenalkan barisan baru dari anggotanya saat dia memimpin di tahun 2023 ke hadapan wartawan di Balai Besar Rakyat Beijing.

Baca Juga: Mengatasi Demam pada Anak setelah Obat Cair atau Sirup Dilarang Menurut Kemenkes

Tak hanya itu, Xi Jinping juga mengganti sosok yang menjabat jadi Perdana Menteri China Li Keqiang. Posisi PM nantinya akan diduduki oleh Ketua Partai Komunis Shanghai Li Qiang.

Dalam pertemuan itu Xi Jinping mengucapkan terimakasih kepada masyarakat karena masih mempercayakan dia untuk menjabat sebagai Presiden China.

"Saya ingin mengucapkan terima kasih kepada seluruh pihak dengan tulus atas kepercayaan yang telah Anda berikan kepada kami," kata Xi kepada wartawan.

Baca Juga: Bukan Hanya KTP dan NIK, BLT BBM Tahap II akan Cair Jika Hal Ini Dilakukan

Xi Jinping juga berjanji untuk bekerja lebih keras dan tekun dalam melaksanakan tugasnya sebagai Presiden China di tahun 2023.

"Kami berjanji untuk bekerja dengan tekun dalam pelaksanaan tugas kami untuk membuktikan layak atas kepercayaan besar dari partai kami dan rakyat kami," katanya.

Dengan dipilih Xi Jinping untuk bertahan di tiga periode telah membuktikan bahwa kekuasaannya tidak berkurang walau sempat diterpa beragam peristiwa yang bergejolak di China mulai dari Covid-19 hingga diasingkan negara barat karena mendukung Rusia.

Baca Juga: Pembunuhan Wanita di Becakayu: Ingin Pakai Pembunuh Bayaran hingga 2 Orang Target Lainnya

"Dalam hal pembuatan kebijakan, itu berarti rakyat China ada kemungkinan lebih menghormati pandangan Xi Jinping sendiri tentang bagaimana menggerakkan negara dan ekonomi ke depan," Alvin Tan, kepala strategi Asia FX di RBC Capital Markets.***

Editor: Tuti Riyanti

Sumber: Al Jazeera

Tags

Terkini

Terpopuler