Usai Kembali Diserang Puluhan Rudal Rusia, Ukraina Alami Pemadaman Listrik

1 November 2022, 19:40 WIB
Ilustrasi - v /REUTERS/Alexander Ermochenko.

PR DEPOK – Ukraina mengalami pemadaman listrik dan pasokan air terputus ke sebagian besar Kyiv pada Senin, 31 Oktober, setelah gelombang serangan rudal Rusia pada infrastruktur utama.

Tentara Ukraina mengatakan lebih dari 50 rudal jelajah diluncurkan ke seluruh negeri, beberapa hari setelah Rusia menyalahkan Ukraina atas serangan pesawat tak berawak terhadap armadanya di Laut Hitam.

Tentara mengatakan banyak rudal ditembak jatuh oleh pertahanan udara tetapi Perdana Menteri Denys Shmygal mengatakan rentetan itu telah menyebabkan pemadaman listrik di ratusan wilayah di tujuh wilayah Ukraina.

Dikutip PikiranRakyat-Depok.com dari Channel News Asia, beberapa ledakan terdengar di ibukota Kyiv.

Baca Juga: Update Covid-19 Indonesia 1 November 2022: Kasus Corona Baru Hari Ini Sebesar 4.707

Setelah pemadaman listrik, 80 persen konsumen tidak memiliki air di ibu kota, menurut walikota Vitali Klitschko di Telegram, sementara 350.000 rumah dibiarkan tanpa listrik.

"Teroris Rusia kembali melancarkan serangan besar-besaran terhadap instalasi listrik," kata wakil kepala kepresidenan Ukraina, Kyrylo Tymoshenko.

Tentara Rusia mengkonfirmasi telah melakukan serangan rudal jelajah dan mengatakan mereka semua telah mencapai target yang diinginkan.

Tiga rudal menghantam sebuah tempat di utara Kyiv, kata seorang tantara.

Baca Juga: Cek Laman cekbansos.kemensos.go.id dengan Menggunakan HP, Apakah Anda Penerima Bantuan PKH, BPNT atau BLT BBM

Di kota terdekat, Mila Ryabova, 39, mengatakan bahwa dia terbangun oleh antara delapan dan 10 ledakan kuat.

"Kami bersama keluarga mempersiapkan putri saya untuk sekolah, tetapi sekarang tidak ada listrik di rumah dan di sekolah kami," kata Ryabova, seorang penerjemah.

"Tapi kami khawatir dan berbicara tentang peluang untuk pindah ke luar negeri, karena ada musim dingin. Kami mungkin tidak memiliki listrik, pasokan panas," tandasnya.

Serangan sebelumnya bulan ini telah menghancurkan sekitar sepertiga dari pembangkit listrik Ukraina.

Baca Juga: Cek Bansos Kemensos November 2022, Ada PKH, BLT BBM, hingga BPNT yang Cair ke Masyarakat Bulan Ini

Di Moldova, pemerintah mengatakan sebuah rudal Rusia yang ditembak jatuh oleh pertahanan udara Ukraina jatuh di sebuah desa di utara negara itu, tetapi tanpa menyebabkan cedera.

Kementerian dalam negeri negara itu mengatakan rudal jatuh di desa Naslavcea dekat perbatasan Ukraina.

Serangan tersebut terjadi setelah Rusia menarik diri dari perjanjian penting yang memungkinkan pengiriman biji-bijian penting melalui koridor keamanan maritim.

Kesepakatan untuk membuka ekspor biji-bijian yang ditandatangani antara negara-negara Rusia dan Ukraina sangat penting untuk meredakan krisis pangan global yang disebabkan oleh konflik.

Baca Juga: Cek Penerima BPNT dan PKH November 2022, Login ke Link Resmi Kemensos di Sini dan Dapatkan Uang Tunai

Tetapi Rusia mengumumkan bahwa mereka akan menangguhkan partisipasinya dalam kesepakatan itu setelah menuduh Kyiv melakukan serangan pesawat tak berawak terhadap armada Laut Hitamnya, yang oleh Ukraina disebut sebagai dalih palsu.

Sevastopol di Krimea yang dicaplok Moskow telah menjadi sasaran beberapa kali dalam beberapa bulan terakhir dan berfungsi sebagai markas armada dan pusat logistik untuk operasi di Ukraina.***

Editor: Linda Agnesia

Sumber: Channel News Asia

Tags

Terkini

Terpopuler