PR DEPOK - Menteri Luar Negeri Rusia Sergey Lavrov (72) dikabarkan menjalani perawatan di rumah sakit saat berada di Indonesia.
Tiba di Indonesia untuk menghadiri KTT G20, Sergey Lavrov sempat menerima perawatan singkat karena masalah kesehatannya.
Gubernur Bali I Wayan Koster mengatakan, Sergey Lavrov dibawa ke Rumah Sakit Sanglah untuk pemeriksaan kesehatan.
“Dia meninggalkan rumah sakit setelah pemeriksaan singkat dan kesehatannya dalam kondisi baik,” kata I Wayan Koster seperti dikutip Pikiranrakyat-Depok.com dari AP News pada Selasa, 15 November 2022.
Direktur Tata Kelola Pelayanan Kesehatan Kementerian Kesehatan RI, Dr. Sunarto, juga membenarkan Menlu Rusia telah mengunjungi rumah sakit untuk memeriksa kesehatannya.
Menurutnya, Sergey Lavrov dinyatakan sehat setelah menjalani pemeriksaan.
“Alhamdulillah dia sehat," katanya.
Empat pejabat pemerintah dan medis Indonesia sebelumnya mengatakan kepada The Associated Press, bahwa Sergey Lavrov dirawat di rumah sakit di ibu kota provinsi Denpasar.
Dua orang mengatakan Sergey Lavrov telah mencari pengobatan untuk kondisi jantung, dengan satu kemudian mengatakan dia telah kembali ke hotelnya.
Semua pejabat tersebut menolak untuk disebutkan namanya, karena mereka tidak berwenang untuk membahas masalah ini secara terbuka.
Kendati demikian, juru bicara Kementerian Luar Negeri Rusia Maria Zakharova membantah bahwa Sergey Lavrov telah dirawat di rumah sakit.
Dia memposting video Sergey Lavrov, tampak sehat dengan T-shirt dan celana pendek, di mana dia diminta untuk mengomentari laporan tersebut.
Baca Juga: Bertemu di KTT G20 Bali, Ini yang Dibahas Joe Biden dan Xi Jinping
“Mereka telah menulis tentang presiden kita selama 10 tahun bahwa dia jatuh sakit. Ini adalah permainan yang bukan hal baru dalam politik,” kata Sergey Lavrov dalam video tersebut.
Sementara itu, Sekretaris Jenderal PBB Antonio Guterres mengatakan dia tidak tahu tentang apa yang terjadi pada Menlu Rusia.
Ia hanya berharap Menlu Rusia mendapatkan pemulihan terbaik dan bisa mengikuti KTT G20.
Baca Juga: BSU Tahap 8 November 2022 Cair Kepada Pekerja yang Memenuhi Syarat Berikut
Sergey Lavrov adalah pejabat tertinggi Rusia pada pertemuan G20, yang dihadiri oleh Presiden AS Joe Biden, Xi Jinping dari China, dan para pemimpin lainnya.
Kehadiran Presiden Rusia Vladimir Putin di G20 tidak pasti sampai minggu lalu, ketika para pejabat menegaskan dia tidak akan datang dan bahwa Rusia akan diwakili oleh Sergey Lavrov sebagai gantinya.
Untuk diketahui, invasi Rusia ke Ukraina diharapkan menjadi salah satu isu yang dibahas pada pertemuan G20, yang mempertemukan para pejabat dari negara-negara yang mewakili lebih dari 80 persen hasil ekonomi dunia.***