Tragis, Bocah 7 Tahun di Brasil Meninggal Usai Difoto Saat Bermain di Debu Kapur, Ini Kronologinya

20 Agustus 2023, 13:35 WIB
Ilustrasi bocah - Seorang bocah berusia 7 tahun di Brasil meninggal dunia setelah ia difoto ketika bermain di debu kapur. /Pexels/PIXABAY

PR DEPOK - Seorang bocah lelaki berusia 7 tahun dari wilayah Paraná Brasil secara tragis kehilangan nyawanya setelah bermain di debu kapur dan berpose untuk foto keluarga.

Insiden mematikan itu terjadi pada 3 Agustus, di kota Ipriranga, Brasil selatan. Arthur, nama bocah berusia 7 tahun tersebut, sedang bermain di pinggir jalan di bawah pengawasan keluarganya ketika dia melihat tumpukan debu putih halus.

Bocah itu rupanya berpikir akan menyenangkan untuk berguling dan bermain di dalamnya dan bahkan menutupi dirinya dengan debu putih seperti yang biasa dilakukan anak-anak dengan pasir, di pantai.

Baca Juga: 4 Dracin Populer Cocok Ditonton saat Weekend, Anda First Love dan Flourish In Time

Orang tuanya tampaknya juga tidak melihat ada yang salah dengan itu, dan mereka bahkan mengambil foto bocah itu bermain lalu berpose, seperti dilansir dari Oddity Central.

Mereka tidak tahu bahwa ini akan menjadi foto terakhir bocah laki-laki itu yang masih hidup. Beberapa saat setelah bangun dari tumpukan debu putih, Arthur mulai merasa tidak enak dan dibawa ke rumah sakit setempat, tetapi dokter tidak dapat berbuat apa-apa untuk menyelamatkan nyawanya.

Apa yang tidak diketahui Arthur dan keluarganya adalah bahwa tumpukan debu yang diduga dibuang oleh beberapa perusahaan konstruksi di pinggir jalan sebenarnya adalah debu batu kapur.

Baca Juga: Cek Bansos Rp200.000 Sudah Cair atau Belum? Intip Estimasi Pencairan dan Penerima di cekbansos.kemensos.go.id

Pengisi beton yang umum, debu tersebut dapat menyebabkan iritasi pada kulit dan mata jika terjadi kontak langsung, tetapi sangat berbahaya jika terhirup. Meskipun Arthur hanya bermain di dalam debu selama beberapa menit, dia dilaporkan menghirupnya cukup banyak, yang berakibat fatal.

Debu batu kapur mengandung kristal silika, yang bila terhirup dapat menyebabkan penyakit serius seperti kanker paru-paru, PPOK, dan silikosis. Yang terakhir adalah hasil dari akumulasi partikel silika di paru-paru yang menyebabkan peradangan dan jaringan parut. Namun, silikosis biasanya terjadi setelah bertahun-tahun terpapar silika.

Menurut Institut Riset dan Teknologi Brasil, jika seseorang menghirup debu batu kapur dan mulai menunjukkan gejala keracunan, mereka harus menerima pernapasan buatan atau oksigen dan perhatian medis segera.

Baca Juga: Makan Soto di Bogor yang Endul dan Legend? Ini Dia 10 Tempat yang Wajib Dicoba!

Sayangnya, keluarga Arthur tidak tahu hal itu. Mereka memposting foto terakhir bocah itu sebagai penghargaan untuknya, dan sebagai peringatan bagi orang tua lain untuk tidak mengulangi kesalahan mereka.***

Editor: Linda Agnesia

Sumber: Oddity Central

Tags

Terkini

Terpopuler