Hari Tanpa Bra Diperingati Setiap 13 Oktober, Ini Sejarah dan Tujuannya

13 Oktober 2023, 15:19 WIB
Berikut ini merupakan sejarah serta tujuan Hari Tanpa Bra atau No Bra Day yang diperingati setiap 13 Oktober. /freepik/pikisuperstar

PR DEPOK - Hari Tanpa Bra atau No Bra Day diperingati setiap 13 Oktober dengan semangat tinggi di seluruh dunia. Hari ini adalah momen penting yang bertujuan untuk meningkatkan kesadaran mengenai kesehatan payudara, mendorong pencegahan kanker payudara, dan mempromosikan positivitas terhadap bentuk tubuh masing-masing individu.

Hari Tanpa Bra Internasional adalah gerakan tahunan yang mengajak masyarakat untuk melepas bra sebagai simbol kesadaran akan kesehatan payudara dan penghargaan terhadap bentuk tubuh alami.

Selain itu, gerakan ini juga mengingatkan individu untuk melakukan pemeriksaan payudara sendiri secara berkala, tindakan krusial dalam mendeteksi dini kanker payudara.

Baca Juga: Surya Paloh Antisipasi Politisasi Hukum di Penyidikan Korupsi Syahrul Yasin Limpo, Jokowi: Apa Hubungannya?

Mengapa Hari Tanpa Bra Penting?

Lebih dari sekadar membebaskan diri dari ketergantungan pada bra, Hari Tanpa Bra juga merupakan panggilan untuk mendukung individu dan keluarga yang terdampak oleh kanker payudara. Peserta diharapkan juga dapat mengumpulkan dana untuk organisasi penelitian dan mendukung pasien.

Sejarah Hari Tanpa Bra Internasional

Hari Tanpa Bra bermula sebagai gerakan di media sosial yang bertujuan untuk mendukung kesadaran mengenai kanker payudara dan mengembangkan sikap positif terhadap tubuh. Meskipun tidak terkait dengan organisasi tertentu atau memiliki proklamasi resmi, gerakan ini telah mendapatkan pengakuan dan partisipasi di seluruh dunia sebagai hari untuk merayakan kesehatan payudara dan meningkatkan rasa percaya diri terhadap tubuh.

Baca Juga: Serangan Udara Israel di Gaza Tewaskan 8 Jurnalis, 2 Lainnya Masih Dinyatakan Hilang

Hari Tanpa Bra 2023 memberikan kesempatan bagi masyarakat untuk bersatu dalam upaya meningkatkan kesadaran akan kesehatan payudara, mempromosikan positivitas terhadap tubuh, dan memberikan dukungan kepada mereka yang terdampak oleh kanker payudara. Semangat perayaan ini tercermin dalam berbagai kegiatan yang diadakan di seluruh negara.

Perayaan ini memiliki makna mendalam karena merujuk pada peristiwa pada 9 Juli 2011 dan 19 Oktober 2011. Pada 19 Oktober 2011, Dr. Mitchell Brown mencetuskan Hari BRA (Breast Reconstruction) di Toronto, Kanada.

No Bra Day adalah acara belajar dan berbagi yang bertujuan untuk meningkatkan kesadaran bagi perempuan yang menjalani mastektomi dan mendorong pemeriksaan diri. Mastektomi adalah istilah medis untuk operasi pengangkatan satu atau kedua payudara, sebagian atau seluruhnya, yang dilakukan untuk mengobati kanker payudara atau sebagai tindakan pencegahan.

Baca Juga: Sedap Pol! 10 Rumah Makan di Kebumen yang Nagih Pol, Cek Alamat di Sini

Tujuan No Bra Day adalah melawan kanker payudara dan mendorong perempuan di seluruh dunia untuk melepas bra mereka guna meningkatkan kesadaran akan penyakit ini. Kanker payudara adalah salah satu bentuk kanker paling umum, dan No Bra Day bertujuan untuk mengurangi dampak mengerikan dari penyakit ini.

Dengan peringatan Hari Tanpa Bra atau No Bra Day, diharapkan masyarakat dapat lebih peduli terhadap kesehatan payudara dan mendukung mereka yang terdampak oleh kanker payudara.***13 

Editor: Linda Agnesia

Tags

Terkini

Terpopuler