PR DEPOK – Kejadian nahas menimpa seorang remaja berusia 19 tahun di Kampung Lubok Batu, Telemong, Terengganu, Malaysia.
Pasalnya, gadis remaja tersebut kehilangan nyawanya usai ditusuk beberapa kali oleh perampok yang masuk ke rumahnya.
Insiden mengerikan ini terjadi pada 1 November 2020 , ketika korban sedang berada di rumah bersama dengan sang ibu.
Menurut kesaksian dari adik perempuan korban, gadis malang tersebut ditemukan sudah tergeletak di ruang tamu pada pukul 14.30 waktu setempat ketika sang adik baru pulang dari sekolah.
Baca Juga: Didakwa Terima Suap Rp6 Miliar, Napoleon Bonaparte Ajukan Nota Keberatan dan Minta Sidang Ditunda
Setelah melihat tubuh korban yang tergeletak tak berdaya, sang adik lantas menelepon kakak laki-lakinya yang saat itu tengah bekerja di desa lain.
“Adik perempuanku dibunuh secara keji dengan ditusuk di beberapa bagian tubuhnya dengan menggunakan benda tajam. Bahkan pergelangan tangan kirinya pun terpotong,” tutur sang kakak laki-laki, seperti dikutip Pikiranrakyat-Depok.com dari World of Buzz.
Sang kakak juga mengatakan bahwa saat insiden pembunuhan terjadi, hanya ada korban dan ibunya di rumah.
Ia mengatakan bahwa sang ibu didiagnosis menderita kanker otak dan terbaring di tempat tidur.
Baca Juga: Eropa Memasuki Gelombang Kedua Pandemi Covid-19, Jokowi: Jangan Teledor, Jangan Hilang Kewaspadaan
Melihat kejadian mengerikan tersebut, sang ibu tidak bisa melakukan apa-apa selain menyaksikan anaknya terbunuh oleh pelaku.
Sementara itu, Asisten Komisaris Unit Kejahatan Terengganu, Mohd Marzukhi Mokh Mokhtar, mengatakan bahwa kejahatan ini tampaknya dilakukan oleh satu orang.
Namun, pihaknya masih melakukan penyelidikan hingga saat ini.
Hasil penyelidikan sementara, pihak berwajib menemukan bahwa uang tunai di rumah tersebut hilang, dan menduga kejadian terjadi sekitar pukul 9.00 pagi.
Baca Juga: Cek Fakta: Beredar Kabar SBY Bolehkan Demo Anarkistis dan Sebut Akan Tambah Pasukan, Simak Faktanya
Tak hanya menjadi pukulan berat bagi keluarga korban, kejadian naas ini juga turut mengundang simpati dari warganet.
Kebanyakan dari mereka mengucapkan bela sungkawa atas kejadian tersebut, dan mendoakan korban beserta keluarganya.
Selain itu, sebagian warganet juga mengaku tak bisa membayangkan perasaan sang ibu yang tengah sakit kanker otak, ketika mengetahui putrinya meninggal karena ditusuk oleh perampok.
Hingga saat ini, penyelidikan atas kasus pembunuhan dan perampokan ini masih dalam penyelidikan kepolisian setempat.***