Kematian Global Akibat Covid-19 Capai 3 Juta Orang, Amerika Serikat, Brasil, dan Meksiko Mendominasi

- 18 April 2021, 10:47 WIB
Ilustrasi Covid-19.
Ilustrasi Covid-19. /Unsplash/Serj Sakharovskiy

Akan tetapi, masalah tingginya angka kematian Covid-19 di Brasil, justru disumbangkan juga oleh permasalahan lain, misalnya konflik politik dan ketidakpercayaannya terhadap sains yang menyebabkan negara tersebut berada di posisi kedua angka kasus kematian Covid-19 setelah Amerika Serikat.

Baca Juga: Bima Arya Disebut Refly Tercatat Sejarah Penjarakan Habib Rizieq, Ferdinand: Bukan Soal Niat atau Tidak

Bila dihitung, angka rata-rata kematian di Brasil bisa mencapai 2.900 kasus per harinya.

Melihat uraian data tersebut, pemimpin Brasil dan Meksiko, sekaligus menjadi dua negara terbesar di kawasan benua Amerika, menepis anggapan bahaya tersebut dan menolak untuk menerapkan lockdown.

Di benua Asia, ada India, sekaligus menjadi negara yang berada di posisi keempat dengan angka kematian akibat virus corona, telah mencatat setidaknya ada 174.300 kasus tewas akibat terpapar Covid-19.

Baca Juga: Cek Fakta: Beredar Gambar HRS Pakai Baju Tahanan dan Celana Pendek dengan Tangan Diborgol, Simak Faktanya

Informasi menyebutkan bahwa terdapat lonjakan di negara tersebut, dan memaksa pemerintahnya untuk melakukan penutupan atas migrasi besar lainnya dari kota-kota besar.

Kasus di United Kingdom (Inggris Raya), tidak kalah besar. Sebagai negara yang pertama kali mendeteksi kehadiran virus varian dari mutasi Covid-19 ini, akhirnya memutuskan untuk menghentikan lockdown.

Angka kematian terakhir yang tercatat adalah 127.100 kasus. Sudah sejak awal, Inggris Raya memberlakukan lockdown dengan ketat dan menjadi terpanjang di dunia.

Baca Juga: Bima Arya Disebut Refly Tercatat Sejarah Penjarakan Habib Rizieq, Ferdinand: Bukan Soal Niat atau Tidak

Halaman:

Editor: Ahlaqul Karima Yawan

Sumber: New York Times


Tags

Artikel Pilihan

Terkait

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah

x