Pernah Anggap Covid-19 Hoaks, Pemuda di Alabama Meninggal karena Corona

- 29 Juli 2021, 08:10 WIB
Ilustrasi - Pemuda di Alabama, AS dikabarkan meninggal dunia karena Covid-19. Ia sempat menganggap virus corona merupakan hoaks.
Ilustrasi - Pemuda di Alabama, AS dikabarkan meninggal dunia karena Covid-19. Ia sempat menganggap virus corona merupakan hoaks. /Pixabay/PIRO4D./

"Jika Curt ada di sini hari ini, dia akan menjadikan misinya untuk mendorong semua orang agar divaksinasi," kata dia.

"Cayla, saudara perempuan Curt, dan aku akan menjalankan misi itu untuk mengenangnya," ucapnya lagi.

Baca Juga: Heboh Isu Rasis, Muncul Usulan Papua Merdeka, Rizal Ramli: Jangan, Usai Jokowi Tak Jadi Presiden Kita Rombak

Christy mengatakan bahwa pada awalnya Curt mempercayai bahwa pandemi Covid-19 merupakan tipuan atau hoaks.

Seluruh keluarga Curt ragu-ragu untuk divaksinasi Covid-19 kendati vaksin tersebut sudah tersedia.

"Butuh waktu bertahun-tahun untuk membuat vaksin lain, dan vaksin Covid-19 dibuat dengan sangat cepat. Itu membuat kami sangat gugup," ujar Christy.

Baca Juga: Sampaikan Pesan Untuk Kementerian Kesehatan, Fahri Hamzah: Vaksin di Seluruh NTB Kosong, Mohon Perhatian!

Pandemi Covid-19 memberikan pukulan besar bagi keluarga Carpenter yang erat pada tanggal 5 Maret, ketika Curt, saudara perempuannya dan ibunya didiagnosis virus tersebut.

Awalnya, ketiganya mengalami gejala ringan yang perlahan mulai mereda. Seminggu kemudia, semuanya berubah menjadi lebih buruk.

Ketika tingkat saturasi oksigen mereka turun secara berbahaya, ibu dan anak itu dilarikan ke Grandview Medical Center di Birmingham.

Halaman:

Editor: Ramadhan Dwi Waluya

Sumber: Washington Post


Tags

Artikel Pilihan

Terkait

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah

x