Network
Lebih jauh, pemimpin AS itu menggambarkan prajurit AS yang tewas dalam serangan di luar bandara di Kabu sebagai pahlawan.
Berbicara kepada rakyatnya dari Gedung Putih, Joe Biden mengatakan mereka terlibat dalam misi berbahaya dan tanpa pamrih untuk menyelamatkan nyawa orang lain.
Joe Biden diberi pengarahan mengenai serangan itu, yang datang 12 hari setelah evakuasi yang terburu-buru dan lima hari sebelum penyelesaian yang dijadwalkan.
Beberapa politisi Partai Republik AS berpendapat untuk memperpanjang evakuasi melampaui batas waktu 31 Agustus mendatang.
Joe Biden kembali membela keputusan untuk menarik pasukan AS keluar dari Afghanistan yang memungkinkan Taliban menguasai Afghanistan setelah 20 tahun pendudukan asing.
Jenderal AS yang mengawasi evakuasi, Jenderal Frank McKenzie, mengatakan akan menjadi kesalahan bagi Amerika Serikat untuk mengakhiri evakuasi lebih awal, terlepas dari risikonya.
"Jika kami dapat menemukan siapa yang terkait dengan ini, kami akan segera mengejar mereka," katanya.
Pemerintah AS secara luas dipersalahkan atas evakuasi yang kacau dan mematikan setelah runtuhnya pemerintah Afghanistan yang didukung AS dan pengambilalihan negara oleh Taliban.
Baca Juga: Serangan Bom di Bandara Kabul, Inilah yang Perlu Diketahui dari Insiden Afghanistan
