"Imarah Islam Afghanistan akan menggunakan semua sumber dayanya untuk kekuatan ekonomi, kemakmuran dan pembangunan, selain memperkuat keamanan," ucapnya.
Hibatullah Akundzada menambahkan bahwa pemerintah baru Afghanistan bakal mengelola pendapatan domestik secara tepat dan transparan.
"Nantinya, kami akan memberikan peluang khusus untuk investasi internasional dan berbagai sektor perdagangan, yang diperuntukkan secara efektif memerangi pengangguran," kata dia.
Menurutnya, tujuan akhir dari pemerintah Afghanistan yang baru adalah untuk membentuk negara itu normal sesegera mungkin dan membangunnya kembali.
Pemerintah Afghanistan baru juga berjanji untuk mematuhi semua perjanjian internasional yang tidak bertentangan dengan hukum Islam dan nilai-nilai nasional.
“Kami menginginkan hubungan yang kuat dan sehat dengan tetangga kami dan negara lain berdasarkan rasa hormat dan interaksi. Hubungan kami dengan negara-negara ini akan didasarkan pada kepentingan dan manfaat Afghanistan," ucap dia.
"Kami berkomitmen pada semua hukum dan perjanjian internasional, resolusi dan kewajiban yang dilakukan tidak bertentangan dengan hukum Islam dan nilai-nilai nasional," tutur dia menambahkan.
Senada dengan itu, Hibatullah Akundzada juga menjamin keamanan diplomat asing, kedutaan besar, konsulat dan organisasi kemanusiaan di Afghanistan.