PR DEPOK - Perubahan iklim dilaporkan telah menjadi penyebab utama matinya beberapa terumbu karang.
Menurut laporan terbaru yang dirilis pada Selasa kemarin, ditemukan beberapa terumbu karang mati di pulau Tioman Malaysia di Laut Cina Selatan.
Lebih lanjut, laporan itu juga mengatakan terumbu karang di Asia Selatan dan Pasifik, di sekitar Semenanjung Arab, serta di pantai lepas Australia juga ditemukan dalam keadaan sudah mati.
Baca Juga: Bakal Jadi Orang Tua, Atta-Aurel dan Rizky-Lesti Bahas Soal Panggilan oleh Anak Pertama Mereka
Laporan yang disusun ilmuwan Global Coral Reef Monitoring Network ini menyebutkan penyebab kuat terumbu karang mati adalah karena adanya perubahan iklim dan pemanasan global.
Perubahan iklim sudah menyebabkan setidaknya 14 persen populasi terumbu karang di dunia terbunuh dalam kurun waktu 10 tahun, yang dimulai sejak tahun 2009 hingga tahun 2018.
Survei kesehatan juga mengatakan, bahwa ekosistem yang berada di bawah laut akan mengalami kematian jika lautan terus menerus semakin panas.
Laporan-laporan tersebut mencakup data selama 40 tahun, dan menemukan total area yang hancur sekitar 11.700 kilometer persegi.
Baca Juga: Ivan Gunawan Ingin Jalani Operasi Pemindahan Puting, Ayu Ting Ting: Astagfirullah Operasi Lagi?