PR DEPOK - Kementerian Kesehatan Arab Saudi telah melaporkan kasus pertama varian baru Omicron pada hari Rabu.
Virus varian baru tersebut telah terdeteksi pada seseorang yang datang dari Afrika.
Menurut Saudi Press Agency, bahwa orang itu telah dikarantina saat ini.
Baca Juga: Raffi Ahmad Akui Takut Kalau Punya Anak Cewek: Takut Dapet Cowoknya Kayak Gue
Laporan tersebut juga telah dilaporkan oleh Kementerian Kesehatan, bahwa sebuah kasus varian Omicron terdeteksi di Kerajaan Arab Saudi untuk seorang warga negara yang kembali dari negara Afrika Utara.
Laporan tersebut juga mengatakan bahwa penyelidikan epidemiologis telah dimulai dan kasus itu dikirim ke karantina dan prosedur kesehatan terakreditasi telah diikuti.
Dikutip PikiranRakyat-Depok.com dari laman Prokerala, bahwa Pemerintah Arab Saudi saat ini sedang menyelidiki dan menangani kondisi epidemiologis Covid-19.
Baca Juga: Donasi Untuk Gala Tembus Rp1,8 Miliar, Sahabat Vanessa Angel: Luar Biasa, Semoga Allah Membalas
Selain itu, juga sedang menyelidiki varian-varian baru tersebut secara permanen, yang mencakup pemantauan penyeberangan perbatasan.