Baca Juga: Yunarto 'Keluhkan' Hujan di DKI Jakarta, Mustofa: Pindah aja kalau Nggak Nyaman
Saat ditemukan, Vika sedang berbaring dengan anjing hutan liar di atas kasur yang disediakan oleh penduduk setempat yang penyayang binatang untuk anjing tunawisma.
Vika dan anjing tersebut berada di bawah balkon rendah di mana mereka bisa berlindung dari badai.
Media lokal awalnya melaporkan dia memanjat ke dalam kandang, yang kemudian diperbaiki.
"Dia langsung dibawa ke rumah sakit, dan ditemukan mengalami radang dingin ringan," kata seorang sumber.
Baca Juga: Penasihat Gedung Putih Ingatkan Varian Omicron Tak Bisa Dijadikan Tanda Berakhirnya Pandemi Covid-19
Vika telah meninggalkan sekolah pada jam 1 siang, dan ditemukan keesokan paginya pada jam 8.45 pagi waktu setempat.
“Dia bersembunyi di bawah balkon dengan anjing itu. Gadis itu sangat mencintai binatang, dia selalu bermain dengan anjing lokal,” ungkap Olesya Voznyuk, seorang pejabat di Komite Investigasi.
“Dia pergi memberi makan anjing-anjing ini sepulang sekolah dan kemudian terjebak dalam badai salju dan angin kencang,” tambahnya.
Ruang di bawah balkon memberi perlindungan tetapi masih membutuhkan lebih dari 40 orang selama 12 jam untuk menemukannya sejak orang tuanya membunyikan alarm.