Fenomena pink moon saat bulan berwarna oranye akan terlihat ketika posisi bulan berada lebih rendah di langit, kemudian bulan akan terlihat di area dengan ketebalan atmosfer Bumi yang lebih besar.
Atmosfer yang kaya oksigen dan nitrogen menyaring gelombang panjang cahaya bulan yang berwarna putih dan lebih biru ketika bulan berada lebih dekat dengan langit.
Filtrasi itu dikenal sebagai pembiasan cahaya, menghasilkan lebih banyak komponen merah dalam cahaya bulan yang bergerak langsung ke mata manusia.
Baca Juga: Seorang Polwan Menangis setelah Kaca Mobilnya Dilempari Kepala Babi
Oleh karena itu, bulan akan tampak merah atau oranye saat manusia melihatnya.
Bulan hanya dapat benar-benar tampak memerah selama gerhana bulan total yang sering disebut blood moon.***