Rusia akan Invasi Negaranya, Pemimpin Ukraina Hubungi Joe Biden, Ingin Terapkan Sanksi Ekonomi?

- 14 Februari 2022, 11:36 WIB
Rusia yang berencana invasi ke negaranya, kini pemimpin Ukraina hubungi Joe Biden yang membahas penerapan sanksi ekonomi.
Rusia yang berencana invasi ke negaranya, kini pemimpin Ukraina hubungi Joe Biden yang membahas penerapan sanksi ekonomi. /Pixabay/Jurono/

PR DEPOK - Semenjak Rusia berencana melakukan invasi ke negaranya, pemimpin tertinggi Ukraina Volodymyr Zelensky akhirnya mengundang Joe Biden selaku Presiden AS untuk diskusi di Kiev.

Joe Biden yang mengunjungi Kiev dalam beberapa hari mendatang, juga bisa diartikan dukungan Washington dalam menghadapi invasi Rusia.

Adapun perihal undangan untuk Joe Biden ke Ukraina itu disampaikan Volodymyr Zelensky dalam panggilan telepon selama 50 menit.

"Saya yakin bahwa kunjungan Anda ke Kyiv dalam beberapa hari mendatang ... akan menjadi sinyal yang kuat dan membantu menstabilkan situasi," demikian pernyataan Gedung Putih mengutip ucapan Volodymyr Zelensky kepada Joe Biden melalui panggilan telepon pada Minggu pagi.

Baca Juga: Cara Daftar Bansos Online 2022 untuk Dapatkan PKH Rp3 Juta dan BPNT Kartu Sembako Rp2,4 Juta

Gedung Putih, lebih lanjut mengatakan komitmen Joe Biden untuk AS beri dukungan pada kedaulatan wilayah Ukraina.

"Kedua pemimpin sepakat tentang pentingnya melanjutkan diplomasi dan pencegahan dalam menanggapi pembangunan militer Rusia di perbatasan Ukraina," kata Gedung Putih, dikutip PikiranRakyat-Depok.com dari NDTV.

Dari sisi Kepresidenan Ukraina sendiri, terkait panggilan telepon dan undangan itu, disebutkan bahwa kedua pemimpin berkemungkinan memberi sanksi ekonomi terhadap Rusia.

Baca Juga: Cara Cek Status DTKS DKI Jakarta 2022 Pakai NIK KTP

Ini dilakukan untuk peringatan Rusia yang ingin menyerang tetangga baratnya, bahkan mengepung dengan kekuatan 100 ribu tentara dalam beberapa pekan ini.

Halaman:

Editor: Khairunnisa Fauzatul A

Sumber: NDTV


Tags

Artikel Pilihan

Terkait

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah