AS Sebut Rusia Masih Bangun Pasukan di Sekitar Ukraina: Kami Belum Melihat Mereka Mundur

- 17 Februari 2022, 18:15 WIB
Ilustrasi konflik di Ukraina - AS dan NATO mengatakan bahwa Rusia masih membangun pasukan di sekita Ukraina, meskipun Moskow sebut mereka mundur.
Ilustrasi konflik di Ukraina - AS dan NATO mengatakan bahwa Rusia masih membangun pasukan di sekita Ukraina, meskipun Moskow sebut mereka mundur. /REUTERS/Alexander Ermochenko/File Photo

Mereka menerbitkan video yang menunjukkan tank, kendaraan tempur infanteri, dan unit artileri self-propelled meninggalkan semenanjung Krimea, yang direbut Moskow dari Ukraina pada 2014.

Namun Menteri Luar Negeri AS Antony Blinken mengatakan unit kunci Rusia bergerak menuju perbatasan, bukan menjauh.

“Ada yang dikatakan Rusia. Dan kemudian ada yang dilakukan Rusia. Dan kami belum melihat mundurnya pasukannya,” kata Blinken, dilansir PikiranRakyat-Depok.com dari Reuters.

Baca Juga: Link Nonton dan Spoiler Thirty Nine Episode 2: Cha Mi Jo Akhirnya Tahu Sahabatnya Sakit Keras

"Kami terus melihat unit-unit penting bergerak menuju perbatasan, bukan menjauh dari perbatasan," ujarnya.

Seorang pejabat senior intelijen Barat mengatakan risiko agresi Rusia terhadap Ukraina akan tetap tinggi selama Februari dan Rusia masih dapat menyerang Ukraina dengan peringatan yang pada dasarnya tidak ada.

Sekretaris Jenderal NATO Jens Stoltenberg mengatakan pasukan dan tank yang bergerak bolak-balik tidak menjadi bukti penarikan.

Baca Juga: Pendaftaran Kartu Prakerja Gelombang 23 Kapan Ditutup? Ini Bocoran Estimasi Jadwalnya

"Apa yang kami lihat adalah bahwa mereka telah meningkatkan jumlah pasukan dan lebih banyak pasukan sedang dalam perjalanan. Jadi, sejauh ini, tidak ada de-eskalasi," katanya sebelum pertemuan aliansi di Brussel.

Stoltenberg kemudian mengatakan NATO bisa membuktikan kegagalan Rusia untuk menarik kembali pasukannya dengan citra satelit.

Halaman:

Editor: Linda Agnesia

Sumber: Reuters


Tags

Artikel Pilihan

Terkait

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah