Baca Juga: Polemik Lagu Mars dan Himne KPK, Febri Diansyah Sentil Dewas: Apakah Masih Menjalankan Tugas?
Di sisi lain, para peneliti juga memperingatkan, bahwa ini adalah studi observasional, jadi tidak dapat menetapkan semua penyebabnya.
Beberapa dari mereka juga mengklaim, bahwa beberapa bias kesalahan klasifikasi mungkin telah terjadi.
Studi penelitian tersebut juga didominasi sebagian besar pria dengan usia yang lebih tua, jadi hasilnya kemungkinan tidak berlaku untuk seseorang dengan mental yang kuat.
Namun, penelitian tersebut kembali menegaskan bahwa orang yang selamat dari masa-masa Covid-19, masih berada pada peningkatan risiko serangkaian gangguan kesehatan mental.***