Pembagian Bantuan Sembako Dinilai Tak Adil, 6 Warga Sipil Tewas Terkena Peluru

- 14 Mei 2020, 22:00 WIB
ILUSTRASI peluru.*
ILUSTRASI peluru.* /Pixabay/

PIKIRAN RAKYAT - Sedikitnya enam orang tewas ketika bentrokan yang terjadi antara warga sipil dan kepolisian di Provinsi Ghor Afghanistan, pada Sabtu, 9 Mei 2020.

Aksi protes tersebut terjadi karena warga menilai pemerintah tidak adil dalam membagikan bantuan makanan selama pandemi Virus Corona atau covid-19.

Menurut Juru Bicara Kementerian Dalam Negeri Tariq Arian mengatakan dalam insiden tersebut, empat warga sipil dan dua petugas polisi.

Baca Juga: Klaim PSBB Jawa Barat Berhasil, Pemprov Abaikan Imbauan WHO

"Tim dari Kabul akan diterjunkan untuk menyelidiki insiden hari ini secara komprehensif," katanya.

Ia menambahkan bahwa sepuluh petugas polisi dan sembilan warga sipil terluka.

Anggota parlemen asal Ghor, Gulzaman Nayeb, mengatakan bahwa tujuh orang tewas dan belasan orang lainnya mengalami luka akibat bentrokan.

Baca Juga: Kisah Haru Gadis Taiwan Bertemu Kembali dengan 'Ibu Kedua'-nya Asal Jawa Tengah, Berkat Netizen

Dikutip dari Antara oleh Pikiranrakyat-depok.com, bentrokan tersebut dipicu oleh ketidakpuasan soal pembagian bantuan yang diduga menguntungkan orang-orang dengan koneksi politik.

Menurut keterangan Gubernur Provinsi Ghor, Mohammaf Arif Abner, setelah sekitar 300 pemrotes melemparkan batu dan berupaya menerobos kediaman gubernur,polisi kemudian mulai melepaskan tembakan senjata.

Halaman:

Editor: Billy Mulya Putra

Sumber: Permenpan RB


Tags

Artikel Pilihan

Terkait

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah

x