Gabung Jadi Sukarelawan Hadapi Rusia, Kesaksian Warga Sipil Ukraina: jika Saya Tertembak, Masih Ada yang Lain

- 26 Februari 2022, 15:00 WIB
Rakyat Ukraina meninggalkan kota Kharkiv, Ukraina pasca invasi Rusia.
Rakyat Ukraina meninggalkan kota Kharkiv, Ukraina pasca invasi Rusia. /Reuters/Antonio Broni/

PR DEPOK – Usai Rusia mulai melakukan penyerangan, Ukraina membentuk unit pertahanan sukarelawan.

Banyak warga sipil Ukraina yang tergabung dalam unit ini demi membela negaranya dari invasi Rusia.

Sejarawan Ukraina Yuriy Korchemniy adalah salah satu warga sipil yang ikut bergabung untuk menahan serangan Rusia.

Baca Juga: China Abstain, Rusia Veto Rancangan Resolusi Dewan Keamanan PBB Kutuk Invasi ke Ukraina

Ia mengaku sama sekali tidak pernah menembakkan senjata hambur seumur hidupnya.

Yuriy Korchemniy mengatakan dia dan rakyat Ukraina bergabung dengan unit tersebut dan mengambil senjata ketika kotak-kotak itu dibuang dari truk dan diserahkan ke unit pertahanan sukarelawan baru Ukraina di hari kedua invasi Rusia pada Jumat, 25 Februari 2022.

"Mereka memberikan senapan, memuatnya untuk kami dan di sinilah kami," katanya seperti dikutip Pikiranrakyat-Depok.com dari Straits Times.

Baca Juga: Presiden China Xi Jinping adalah Teman Dekat Vladimir Putin, Mengapa Tidak Dukung Invasi Rusia ke Ukraina?

Pria berusia 35 tahun itu menjelaskan bahwa dia dan beberapa pria Ukraina menjaga di underpass jembatan Kyiv.

Halaman:

Editor: Ahlaqul Karima Yawan

Sumber: Straits Times


Tags

Artikel Pilihan

Terkait

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah