Network
PR DEPOK – Rusia pakai hak veto rancangan resolusi Dewan Keamanan PBB yang mengecam dan menyesalkan invasi negara tersebut ke Ukraina.
Veto ini dikeluarkan pihak Rusia setelah China memutuskan untuk abstain dari pemungutan suara.
Rancangan resolusi Dewan Keamanan PBB ini bagi negara barat merupakan kemenangan karena resolusi ini akan menjadi acuran untuk melakukan isolasi internasional bagi Rusia.
Selain China, Uni Emirat Arab (UEA), dan India juga abstain dalam pemungutan suara yang dirancang oleh Amerika Serikat ini.
Baca Juga: Tuding China Terlibat Invasi Rusia ke Ukraina, AS Beberkan Temuan Intelijen Berikut
Sementara, 11 anggota Dewan Keamanan PBB memberikan suara dukungannya atas rancangana resolusi yang diharapkan akan diambil alih oleh Majelis Umum PBB yang beranggotakan 193 orang.
Duta Besar Amerika Serikat (Dubes AS), Linda Thomas-Greenfield mengatakan, pihaknya bersatu di belakang Ukraina dan rakyatnya.
"Meskipun ada anggota tetap Dewan Keamanan yang sembrono dan tidak bertanggung jawab menyalahgunakan kekuasaannya untuk menyerang tetangganya dan menumbangkan PBB dan sistem internasional kami," katanya, dikutip Pikiranrakyat-Depok.com dari Reuters.
Baca Juga: Ukraina Klaim Tewaskan 3.500 Tentara Rusia, Volodymyr Zelensky Tolak Tawaran AS untuk Mengungsi
Seperti diketahui, Rusia memiliki hak veto di Dewan Keamanan PBB, bersama AS, China, Prancis, dan Inggris.
