Network
PR DEPOK - Menyusul langkah Uni Eropa dan Kanada yang melakukan larangan penerbangan oleh maskapai Rusia, kini pemerintah AS turut melakukan hal yang sama, melarang Rusia berada di wilayah udara AS.
Disampaikan oleh United Airlines, sejumlah maskapai besar AS resmi meluncurkan larangan penerbangan sementara di atas wilayah udara Rusia.
Meski Gedung Putih menolak berkomentar, tetapi telah terjadi pembicaraan ekstensif dengan maskapai penerbangan AS terkait larangan penerbangan di atas wilayah udara Rusia tersebut.
"Waktu yang tepat tidak jelas, tetapi diperkirakan dalam 24 jam ke depan," ujar seorang sumber resmi dari AS mengatakan kepada Reuters, dikutip PikiranRakyat-Depok.com.
Baca Juga: Hindari 5 Makanan dan Minuman Ini Karena Dapat menyebabkan Serangan Jantung Mendadak
Selama beberapa hari terakhir, sebelum resmi larangan itu, United Airlines terus terbang di atas wilayah udara Rusia yang mengoperasikan beberapa penerbangan ke dan dari India.
Namun kini, beberapa maskapai seperti Delta Airlines, American Airline, dan United Parcel Service sudah mengonfirmasi minggu ini menghentikan penerbangan di wilayah udara Rusia.
Akibatnya, United Airlines telah membatalkan dua penerbangan ke India untuk Selasa dan Rabu karena harus evaluasi bagaimana mereka dapat terus beroperasi melalui rute berbeda, tanpa menggunakan wilayah udara Rusia.
Sementara itu, belum diketahui apakah langkah larangan itu akan membahayakan rantai pasokan AS atau dampak negatif lainnya.***
