Pejuang Ukraina Diduga Lumuri Peluru dengan Lemak Babi untuk Lawan Rusia

- 2 Maret 2022, 16:50 WIB
Kondisi perang di Ukraina./Reuters/Vyacheslav Madiyevskyy
Kondisi perang di Ukraina./Reuters/Vyacheslav Madiyevskyy /

Untuk diketahui, tim Azov adalah unit militer sukarelawan sayap kanan Ukraina.

Mereka adalah kelompok ultra-nasionalis yang dituduh menyembunyikan ideologi neo-Nazi.

Baca Juga: Tanda-tanda Lolos Kartu Prakerja Gelombang 23 Dapat Diketahui Lewat 4 Hal Berikut Ini

Tentara Azov pertama kali bertempur bersama pasukan Ukraina di timur negara itu pada tahun 2014 melawan pendukung pro-Rusia.

Sejak saat itu kelompok ini telah dimasukkan ke dalam angkatan bersenjata permanen Ukraina.

Meskipun pejuang Azov dilaporkan telah secara resmi bergabung dengan tentara Ukraina, mereka sedikit berbeda.

Baca Juga: Volodymyr Zelenskiy: Rusia Berusaha Menghapus Ukraina sebagai Negara dan Sejarah

Para pejuang Azov diketahui mengenakan lencana Wolfsangel. Lencana ini digunakan oleh beberapa pendukung Nazi selama Perang Dunia II.

Terkait atribut tersebut, Presiden Rusia Vladimir Putin pernah menyebutkan bahwa kehadiran unit yang mengenakan lencana Nazi di antara tentara Ukraina menjadi alasan kuat untuk melancarkan yang 'operasi militer khusus Rusia'.

Bahkan, militer Rusia juga mengklaim bahwa 'Batalyon Nazi' adalah bagian dari misi ofensif mereka.

Halaman:

Editor: Ahlaqul Karima Yawan

Sumber: The Guardian The Vocket


Tags

Artikel Pilihan

Terkait

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah