PR DEPOK – Perang Rusia dan Ukraina yang sudah berlangsung selama 7 hari sudah memakan banyak korban, khususnya tentara dari kedua negara.
Situasi yang dihadapi tentara Rusia dan Ukraina tidak mudah, sehingga di medan perang banyak mengalami tekanan.
Baru-baru ini terungkap percakapan antara tentara Rusia di tengah serangan mereka ke Ukraina.
Baca Juga: Menaker Batal Gunakan Aturan Pencairan JHT di Usia 56 Tahun dan Kembali ke Permenaker 19 Tahun 2015
Pesan radio yang disadap menunjukkan bahwa pasukan Rusia menolak untuk mematuhi perintah dari komando pusat untuk menyerang kota-kota Ukraina dan mengeluh tentang kekurangan makanan dan bahan bakar.
Dikutip Pikiranrakyat-Depok.com dari Daily Mail, percapakan tentara Rusia itu terkuak setelah disadap oleh perusahaan intelijen Inggris.
Dalam salah satu percakapan terdengar tentara Rusia terdengar seperti sedang menangis.
Baca Juga: AS Imbau Warga Tak Bepergian ke China karena Ada Potensi Anak-Anak Dipisahkan dari Orang Tua
Lalu, ada seorang tentara terdengar kehilangan kesabaran ketika menanyakan waktu makanan atau bahan bakar akan tiba.