Network
PR DEPOK – Proses penyelidikan masih berlanjut, Polisi setempat berhasil temukan dua benda yang dibuang ke sungai usai Tangmo Nida tenggelam.
Banyak spekulasi dari berita yang beredar bahwa, penyelidikan kasus kematian Tangmo Nida dihentikan, lantaran sang ibu yang meminta setelah mendapatkan dana kompensasi dari 2 saksi, yang diketahui salah satunya adalah manajer dari Tangmo Nida sendiri.
Namun, kabar tersebut ditepis oleh pihak kepolisian dan ibu Tangmo Nida, yang mengatakan tidak menghentikan penyelidikan, melainkan hanya menerima uang ganti rugi atas kematian anaknya, Tangmo Nida yang secara tragis tenggelam di sungai Chao Phraya. Sedangkan pihak Polisi juga mengatakan tidak pernah menerima uang suap dari saksi untuk menghentikan penyelidikan tersebut.
"Jumlah yang di klaim (suap 3 juta baht) belum kami terima. Dan bagaimanapun saya bersikeras bahwa semua ada di sini, dilakukan oleh buku (catatan telepon sahabat Tangmo Nida)," ujar pihak Polisi lagi menjelaskan, sebagaimana dikutip oleh PikiranRakyat-Depok.com dari Bangkok Post pada 7 Maret 2022.
Bahkan, pihak Polisi menyebutkan bahwa, pihaknya berhasil menemukan 2 benda, diduga bukti yang dibuang oleh saksi, setelah Tangmo Nida jatuh dari Speedboat dan tenggelam.
Kepolisian mengatakan bahwa, pihaknya telah berhasil memeriksa 29 saksi, termasuk 2 nahkoda yang telah mengendarai speedboat yang ditumpangi Tangmo Nida saat tenggelam, karena telah didakwa atas dugaan mengendarai kapal tanpa izin, dan ada unsur kelalaian dalam mengendarai kapal.
Polisi mengungkapkan bahwa, proses penyelidikan atas kasus Tangmo Nida tersebut, sangat memakan banyak, demi mengumpulkan bukti, karena akan ditangani tanpa ada campur tangan dari pihak lain.
Baca Juga: Kritik Joe Biden dan NATO, Donald Trump Sarankan Strategi Adu Domba China-Rusia
Kedua barang yang ditemukan oleh pihak polisi tersebut, nantinya akan diserahkan untuk dilakukan pemeriksaan forensik. tak sampai disitu, Polisi juga akan terus mencari benda-benda yang menurut pernyataan saksi telah dibuang ke sungai, setelah Tangmo Nida jatuh dari speedboat dan tenggelam di sungai.
