Starbucks dan McDonald's Mulai Tinggalkan Rusia, Larangan Impor Minyak Jadi Hukuman Berat

- 9 Maret 2022, 11:27 WIB
Starbuck menyusul McDonald's untuk meninggalkan Rusia.
Starbuck menyusul McDonald's untuk meninggalkan Rusia. /Unsplash/@fovenka

Hal ini memicu kenaikan lebih lanjut dalam harga minyak, yang naik sekitar 4 persen pada hari Selasa.

Harga telah melonjak lebih dari 30 persen sejak serangan Rusia dimulai pada 24 Februari.

Baca Juga: Perluas Hukuman Rusia, AS Resmi Hentikan Impor Minyak, Gas, hingga Batu Bara

Rusia yang merupakan pengekspor minyak mentah terbesar kedua di dunia, telah memperingatkan biaya akan meroket lebih lanjut jika Barat menerapkan larangan itu.

Terlepas dari ancaman itu, Presiden AS Joe Biden mengatakan Presiden Vladimir Putin perlu menghadapi konsekuensi atas serangannya.

"Rakyat Amerika akan memberikan pukulan kuat lainnya pada mesin perang Putin," ucap Joe Biden dikutip PR Depok dari CNA.***

Halaman:

Editor: Nur Annisa

Sumber: CNA


Tags

Artikel Pilihan

Terkait

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah

x