Bawa Momen Inggris vs Nazi Jerman, Pidato Volodymyr Zelenskyy Soal Ukraina 'Menyentuh' Parlemen Inggris

- 9 Maret 2022, 14:32 WIB
Volodymyr Zelensky membawakan pidato soal Ukraina-Rusia yang serupa Inggris-Nazi Jerman hingga menyentuh Parlemen Inggris.
Volodymyr Zelensky membawakan pidato soal Ukraina-Rusia yang serupa Inggris-Nazi Jerman hingga menyentuh Parlemen Inggris. /Instagram/@zelenskyy_official/

PR DEPOK - Presiden Ukraina Volodymyr Zelenskyy kembali menampilkan pidato yang menyentuh hingga mendapatkan standing ovation dari seluruh anggota Parlemen Inggris.

Ini menjadi pidato bersejarah bagi House of Commons karena pertama kali bagi pemimpin asing, dalam hal ini Presiden Ukraina Volodymyr Zelenskyy untuk berbicara langsung di hadapan Parlemen Inggris.

Diketahui bersama pidato Volodymyr Zelensky itu untuk meminta bantuan lebih banyak dari Inggris untuk Ukraina melawan invasi Rusia, yang mana telah berlangsung perang selama dua minggu terakhir.

Baca Juga: Bansos BPNT Kartu Sembako Masih Dibuka! Simak Cara Cek Penerima Bantuan di Website cekbansos.kemensos.go.id

Disampaikan melalui tautan video, Volodymyr Zelensky menceritakan rasa sakit dan penderitaan Ukraina yang menjalani perang selama dua minggu terakhir.

Bahkan, selama kurun waktu perang itu, ratusan warga sipil Ukraina telah tewas dengan banyak bom masih terus menghujani kota-kota di negaranya.

Lantas, Volodymyr Zelenskyy dengan apik mengingatkan Parlemen Inggris tentang kondisi Ukraina yang terus kehilangan serupa dengan Inggris saat melawan Nazi Jerman di masa lalu.

“Kami tidak akan menyerah, kami tidak akan kalah, kami akan pergi sampai akhir. Kami akan berjuang sampai akhir di laut, di udara. Kami akan terus berjuang untuk tanah kami, berapa pun biayanya,” kata Zelenskyy, menggemakan pidato masa perang 1940 yang terkenal oleh mantan Perdana Menteri Inggris Winston Churchill.

“Kami akan bertarung di hutan, di ladang, di pantai, di jalanan,” tegas Volodymyr Zelenskyy, dikutip PikiranRakyat-Depok.com dari Huff Post.

Baca Juga: Berharap Usaha Karaoke Bisa Beroperasi Normal, Inul Daratista ke Luhut: Biar Karyawan Kerja Tanpa Potong Gaji

Zelenskyy lebih lanjut mengucapkan terima kasih pada Inggris yang terus memberi dukungan, tetapi kembali meminta bantuan yang intensif.

Mulai dari pemberian sanksi untuk Rusia harus lebih banyak, membuat langit Ukraina aman, hingga menetapkan Rusia sebagai negara teroris.

Sebagai informasi, sejak perang bergulir, para pemimpin Barat menolak seruan zona larangan terbang di Ukraina, yang dianggap akan memunculkan risiko konflik militer langsung dengan Rusia.

Baca Juga: Cara Cek Penerima BPNT 2022 Modal KTP di Aplikasi Cek Bansos untuk Dapatkan Bansos Rp600 Ribu

Bahkan, dikhawatirkan bakal meningkat menjadi perang dengan senjata nuklir.

Sementara itu, Amerika Serikat dan Inggris telah sepakat mengumumkan larangan impor minyak mentah Rusia, yang mana makin meningkatkan kesulitan ekonomi di Kremlin.***

Editor: Khairunnisa Fauzatul A

Sumber: Huff Post


Tags

Artikel Pilihan

Terkait

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah