Dinilai Gagal di Ukraina, Intelijen Rusia Ragukan Perubahan Jika Presiden Volodymyr Zelensky Terbunuh

- 10 Maret 2022, 16:44 WIB
Ilustrasi. Dinilai gagal di Ukraina, intelijen Rusia meragukan adanya perubahan, bahkan jika Presiden Volodymyr Zelensky terbunuh.
Ilustrasi. Dinilai gagal di Ukraina, intelijen Rusia meragukan adanya perubahan, bahkan jika Presiden Volodymyr Zelensky terbunuh. /Reuters/Baz Ratner.

PR DEPOK – Intelijen Rusia menjadi sorotan dalam invasi ke Ukraina karena sejumlah kegagalan.

Agen intelijen Rusia telah ditempatkan di seluruh unit angkatan bersenjata Moskow di Ukraina.

Salah satu peran intelijen Rusia tampaknya dalam upaya untuk meredam perbedaan pendapat dan menakut-nakuti calon pembelot untuk berperang di Ukraina.

Baca Juga: Situasi Terkini Perang Rusia-Ukraina Hari ke-15: Moskow Bom Rumah Sakit Bersalin, Wanita Melahirkan Terluka

Akan tetapi, para pejabat telah terjebak dalam serangkaian kegagalan intelijen yang dipersalahkan sebagai faktor yang memperlambat invasi Rusia ke Ukraina.

Kegagalan intelijen Rusia lainnya ketika informasi tewasnya Jenderal Vitaly Gerasimov bocor.

Pejabat dari badan intelijen Rusia, FSB, dilaporkan menyampaikan berita kematian Jenderal Vitaly Gerasimov melalui panggilan telepon menggunakan kartu sim biasa.

Baca Juga: Analis Sebut Sanksi kepada Rusia akan Mendorong Banyak Orang Beralih ke Instrumen Keuangan Crypto

Panggilan antara dua petugas intelijen yang tergabung dengan unit Rusia di Ukraina ternyata diretas oleh dinas keamanan Ukraina.

Halaman:

Editor: Gracia Tanu Wijaya

Sumber: dailymail


Tags

Artikel Pilihan

Terkait

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah

x