Keputusan ini menjadi bulat karena hakim merasa pemerintah Karnataka memiliki kekuatan untuk meresepkan pedoman yang seragam dan menolak berbagai petisi yang menentang perintah tersebut.
Seperti yang diketahui, Karnataka adalah satu-satunya negara bagian selatan yang diperintah oleh partai nasionalis Hindu.
Di sisi lain, larangan Karnataka telah menyebabkan protes di beberapa bagian negara lain dan menuai kritik dari Amerika Serikat dan Organisasi Kerjasama Islam.***