Menag Yaqut Larang Tarawih dan Tadarus Pakai Pengeras Suara, Hendri: Pemahaman Toleransinya Semakin Tipis

- 15 Maret 2022, 15:07 WIB
Hendri Satrio mengaku sedih soal Menag Yaqut yang punya pemahaman toleransi makin tipis usai buat aturan salat tarawih dan tadarus.
Hendri Satrio mengaku sedih soal Menag Yaqut yang punya pemahaman toleransi makin tipis usai buat aturan salat tarawih dan tadarus. /Twitter/@satriohendri/

PR DEPOK – Menteri Agama (Menag) Yaqut Cholil Qoumas telah mengeluarkan aturan terkait salat tarawih dan tadarus.

Adapun aturan terkait salat tarawih dan tadarus itu tertuang dalam Surat Edaran (SE) dari Menag bernomor SE Menag No. 05/2022.

Selain mengatur penggunaan pengeras suara di masjid, SE ini juga mengatur tentang ibadah salat tarawih dan tadarus selama bulan Ramadhan.

Dalam aturan ini, ibadah salat tarawih maupun tadarus Al Quran yang dilakukan pada bulan Ramadhan diatur untuk tidak menggunakan pengeras suara luar masjid.

Baca Juga: Rusia Minta China Kirim Drone Bersenjata untuk Lawan Ukraina, AS Khawatir hingga Peringatkan Sekutu Eropa

Akan tetapi, kedua kegiatan ibadah ini masih diizinkan untuk menggunakan pengeras suara dalam masjid.

Peraturan ini pun mendapat tak sedikit komentar dari masyarakat. Salah satu tokoh yang memberikan tanggapannya yakni Hendri Satrio.

Melalui akun Twitter @satriohendri, pengamat politik ini menilai, pemahaman toleransi beragama yang dimiliki Menag Yaqut kian menipis.

“Pemahaman toleransi beragama Menteri Yaqut semakin tipis dari hari ke hari,” katanya pada Senin, 14 Maret 2022.

Baca Juga: Adakan Kemah di Titik Nol IKN Kalimantan, Presiden Jokowi: Area Hutan Kembali ke Fungsi Semula...

Halaman:

Editor: Khairunnisa Fauzatul A

Sumber: Twitter @satriohendri


Tags

Artikel Pilihan

Terkait

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah

x