Volodymyr Zelensky Berhasil Selamatkan Warga Mariupol di Tengah Gempuran Rusia

- 2 April 2022, 09:52 WIB
Presiden Ukraina Volodymyr Zelensky.
Presiden Ukraina Volodymyr Zelensky. /Stefanie Loos/Reuters

PR DEPOK - Sejak invasi Rusia ke Ukraina dimulai pada 24 Februari 2022 lalu, korban dari warga sipil dikabarkan meningkat di Ukraina, ketika upaya untuk mengevakuasi penduduk kota pelabuhan Mariupol masih sulit.

Volodymyr Zelensky juga mengklaim bahwa sudah jutaan warganya mengungsi dan melarikan diri ke negara-negara perbatasan, setelah negosiasi masih belum menemukan titik terang.

PBB menyebut bahwa sudah lebih dari 3 juta warga Ukraina mengungsi, ke negara-negara seperti Polandia, Rumania, dan Moldova akibat gempuran Rusia.

Baca Juga: Perang Hari ke-38 di Ukraina: AS Bantah Pernyataan Inggris, Rusia Diduga Memaksa Tentaranya Berperang

Sebagai informasi, kota Mariupol merupakan tempat terjadinya beberapa keganasan terbesar perang, meskipun telah dilakukan gencatan senjata.

"Kami tinggal di ruang bawah tanah selama tujuh hari tanpa pemanas, listrik atau internet dan kehabisan makanan dan air," kata salah satu pengungsi yang berhasil melarikan diri dari Ukraina.

Menanggapi hal tersebut, Volodymyr Zelensky telah menyelamatkan lebih dari 3.000 warganya ke tempat yang lebih aman dari Mariupol.

Baca Juga: Soal Dukungan Deklarasi Jokowi 3 Periode, Benny K Harman ke Ngabalin: Jangan Dihalangi? yang Bener Saja Bung

"Hari ini, koridor kemanusiaan bekerja di tiga wilayah yakni Donetsk, Lugansk dan Zaporizhzhia," kata Volodymyr Zelensky dikutip Pikiranrakyat-Depok.com dari AFP.

Halaman:

Editor: Nur Annisa

Sumber: AFP


Tags

Artikel Pilihan

Terkait

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah