Terapkan Aturan Baru, Twitter Tidak akan Rekomendasikan Akun Pemerintah Rusia

- 7 April 2022, 02:50 WIB
Ilustrasi Twitter - Twitter mengungkapkan bahwa mereka tidak akan merekomendasikan akun pemerintah Rusia sebagai bagian dari aturan barunya.
Ilustrasi Twitter - Twitter mengungkapkan bahwa mereka tidak akan merekomendasikan akun pemerintah Rusia sebagai bagian dari aturan barunya. /Pexels @brett

PR DEPOK – Twitter mengungkapkan bahwa pihaknya tidak akan merekomendasikan akun pemerintah Rusia kepada pengguna.

Kebijakan itu diterapkan Twitter sebagai bagian dari perubahan aturan yang memengaruhi akun yang dijalankan oleh negara-negara yang membatasi akses ke internet terbuka dan terlibat dalam konflik bersenjata antarnegara.

Twitter juga mengatakan sekarang akan meminta penghapusan postingan yang menggambarkan tawanan perang yang diposting oleh akun media pemerintah atau yang berafiliasi dengan negara, seperti dikutip PikiranRakyat-Depok.com dari Reuters.

Pemerintah Ukraina telah memposting konten yang menampilkan tawanan perang di media sosial dalam beberapa pekan terakhir.

Baca Juga: Dipanggil TC Timnas U-23, Andhika Ramadhani Ungkapkan Perasaannya

Rusia telah berjuang melawan perusahaan teknologi besar untuk mengendalikan arus informasi setelah menginvasi Ukraina pada 24 Februari.

Kremlin menyebut tindakannya di Ukraina sebagai "operasi militer khusus". Moskow telah membatasi akses ke Twitter dengan memperlambat layanannya dan telah melarang Facebook dan Instagram.

"Ketika pemerintah memblokir atau membatasi akses ke layanan online di negara mereka, meremehkan suara publik dan kemampuan untuk mengakses informasi secara bebas, tetapi terus menggunakan layanan online untuk komunikasi mereka sendiri, ketidakseimbangan informasi yang parah tercipta," kata Twitter.

Baca Juga: Ramalan Zodiak Cancer, Leo dan Virgo Besok, Kamis 7 April 2022: Peluang Karier Menarik akan Tiba

Halaman:

Editor: Linda Agnesia

Sumber: Reuters


Tags

Artikel Pilihan

Terkait

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah

x