PR DEPOK - Pasukan Rusia memulai rangkaian rencana untuk mengusai wilayah Timur Ukraina dengan cara bombardir Donbas.
Menurut Presiden Ukraina, Volodymyr Zelensky, Kremlin kini tengah mulai menjalankan strategi yang telah direncanakan para petinggi militernya sejak lama.
"Sekarang kita sudah dapat menyatakan bahwa pasukan Rusia telah memulai pertempuran untuk Donbas, yang telah mereka persiapkan sejak lama," kata Presiden Ukrain, dikutip Pikiranrakyat-Depok.com dari The Guardian.
Baca Juga: Bayi Laki-laki Cristiano Ronaldo dan Georgina Rodriguez Meninggal, Manchester United Ikut Berduka
Sementara itu, Kepala Staf Kepresidenan Kiev, Andriy Yermak mengatakan, gencaran bombardir Rusia di Donbas ini adalah fase selanjutnya dari perang antara Rusia dan Ukraina.
"Fase kedua perang telah dimulai," kata Yermak dalam pernyataan resmi kantor kepresidenan.
Serangan di wilayah Timur Ukraina atau tepatnya Donbas memang telah diperkirakan sejak lama. Terutama setelah pasukan Rusia kesulitan menembus Kiev pada sejak Maret silam
Kendati sudah diperkirakan, Volodymyr Zelenskiy mengaku bahwa militer Ukraina tidak akan mundur dari wilayah timur negara mereka.
Baca Juga: Polisi Ungkap Sosok Perempuan di Balik Pengeroyokan Putra Siregar dan Rico Valentino
Presiden Ukraina ini menyebut perlawanan terhadap militer Rusia di Donbas adalah bentuk pembelaan diri atas invasi.