PR DEPOK – Rusia dan Ukraina sudah memasuki perang hari ke-57 sejak awal invasi Moskow pada 24 Februari 2022.
Dalam invasi ini, Rusia dan Ukraina mengalami banyak kerugian dan korban jiwa yang terus meningkat.
Rusia yang sebelumnya mendapat perlawanan sengit dan sempat mundur, kini melakukan serangan dalam fase baru di Ukraina timur.
Baca Juga: Dewa 19 Siap Gelar Konser di 30 Kota Besar di Indonesia untuk Memperingati 30 Tahun Berkarya
Presiden Ukraina Volodymyr Zelensky mengatakan situasi di Mariupol memburuk dengan sekitar 1.000 warga sipil yang tersisa terjebak di pabrik baja Azovstal dengan pejuang yang tersisa yang kalah jumlah.
Menurutnya 120.000 orang ditahan di Mariupol dan situasi di sana lebih buruk.
"Kejahatan yang terjadi di sana jauh lebih menakutkan dan berskala besar daripada di Borodyanka,” katanya seperti dikutip Pikiranrakyat-Depok.com dari The Guardian.
Ukraina sejauh ini siap untuk menawarkan pembicaraan tanpa syarat tentang Mariupol dan telah mengusulkan putaran khusus negosiasi dengan Rusia.