PR DEPOK - Presiden Korea Utara, Kim Jong Un pada Sabtu, 14 Mei 2022 telah mengatakan bahwa penyebaran Covid-19 di negaranya telah menyebabkan kekacauan besar.
Korea Utara juga mengumumkan telah ada 21 kasus kematian, setelah pada pekan lalu diadakan tes Covid-19 besar-besaran di Pyongyang.
Sementara itu, Korea Utara juga baru mengumumkan kasus pertama Covid-19 di negaranya, setelah sekitar dua tahun dunia mengalami wabah terburuk itu.
Baca Juga: Selangkah Lagi Gabung Real Madrid, Kylian Mbappe akan Diresmikan Musim Panas Ini
Sebagai informasi, Korea Utara tidak pernah secara resmi mengkonfirmasi adanya kasus virus Covid-19 di negara mereka.
Korea Selatan dan Amerika Serikat mengklaim, Korea Utara merupakan negara yang terisolasi untuk memberikan informasi kepada dunia.
Demi mengurangi korban jiwa yang terus bertambah, Kim Jong Un langsung melakukan Lockdown ketat dan mengadakan tes Covid-19 di beberapa kota besar Korea Utara.
Kim Jong Un juga dilaporkan telah mengunjungi pusat komando anti-virus pada hari Kamis kemarin, untuk memeriksa situasi setelah menyatakan keadaan darurat paling parah di negaranya.
Baca Juga: BPUM 2022 Kapan Cair? Buka Link eform.bri.co.id, Cek Penerima BLT UMKM Pakai NIK KTP