PR DEPOK - Ukraina menolak gencatan senjata jika harus menyerahkan wilayahnya ke Rusia.
Penolakan gencatan senjata dengan penyerahan wilayah ke Rusia disampaikan negosiator utama Ukraina yakni Mykhailo Podolyak pada Sabtu, 21 Mei 2022.
Mykhailo Podolyak menilai, penyerahan wilayah Ukraina ke Rusia bukanlah jalan untuk menuju perdamaian tapi hanya menunda perang beberapa tahun.
Dengan tegas, dia kemudian mengatakan bahwa Ukraina tidak memperdagangkan kedaulatan wilayahnya dan orang-orang yang tinggal di dalamnya.
“Setiap konsesi ke Rusia bukanlah jalan menuju perdamaian, tetapi perang yang ditunda selama beberapa tahun. Ukraina tidak memperdagangkan kedaulatan atau wilayahnya dan orang-orang Ukraina yang tinggal di sana," ucapnya dikutip PikiranRakyat-Depok-com dari The Guardian.
Penolakan konsensi wilayah ke Rusia juga diungkap oleh kepala staf kepresidenan Ukraina, Andriy Yermak, dalam sebuah cuitan di Twitter.
Baca Juga: BPUM 2022 Kapan Cair? Daftar dan Cek Penerima dengan Nomor KTP untuk Dapat BLT UMKM Rp600 Ribu
Dalam cuitannya, Andriy Yermak menyerukan perang yang dimulai Rusia harus diakhiri dengan pemulihan dan kedaulatan teritorial Ukraina.