Aktivis Tuntut Pengunduran Diri Kepala Hak Asasi Manusia PBB: Dia Menutupi Kekejaman Pemerintah China

- 9 Juni 2022, 10:40 WIB
Beberapa kelompok hak asasi manusia menuntut Michelle Bachelet untuk mengundurkan diri usai berkunjung ke China.
Beberapa kelompok hak asasi manusia menuntut Michelle Bachelet untuk mengundurkan diri usai berkunjung ke China. /Reuters /Thomas Peter

Tuduhan tersebut dibantah keras oleh Beijing yang mengatakan tindakan keras keamanannya di kawasan itu merupakan tanggapan yang diperlukan untuk ekstremisme.

Pernyataan kelompok hak asasi manusia itu mengatakan Bachelet telah menyia-nyiakan kesempatan langka untuk mempromosikan akuntabilitas dan gagal mengatasi pelanggaran hak asasi manusia sistematis yang dilakukan oleh otoritas China.

"Dia menutupi kekejaman hak asasi manusia pemerintah China," kata kelompok hak asasi manusia itu.

Baca Juga: Cara Daftar Kartu Prakerja Anti Gagal, Simak 5 Penyebab Umum Tidak Lolos Seleksi Gelombang 32

Bachelet juga dituduh melegitimasi upaya Beijing untuk menutupi kejahatannya dengan menggunakan pembingkaian kontra-terorisme palsu pemerintah China.

Mereka juga mencela bahwa dia telah berulang kali menyebut kamp-kamp penahanan di Xinjiang dengan istilah yang lebih disukai pemerintah China, yakni pusat pendidikan dan pelatihan kejuruan.

Secara khusus, mereka menyesalkan bahwa sejauh ini Bachelet gagal merilis laporan tentang situasi hak asasi manusia di China, meskipun ada tuntutan yang meningkat agar laporan itu dipublikasikan.

Baca Juga: Lirik Lagu HOLA yang Dinyanyikan oleh Secret Number

"Penundaan berulang, tanpa akhir, dan tidak dapat dijelaskan menimbulkan pertanyaan serius tentang kredibilitas kantornya untuk memenuhi mandatnya," kata pernyataan itu.

Para penandatangan mengatakan Bachelet sepenuhnya diam tentang krisis hak asasi manusia yang menyelimuti Tibet selama empat tahun menjabat, dan sangat meremehkan tindakan keras di Hong Kong.

Halaman:

Editor: Linda Agnesia

Sumber: Channel News Asia


Tags

Artikel Pilihan

Terkait

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah